Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan Siswa Lewat Gelar Karya PAI

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang – Senin (10/7/2023), Sholihul Hadi selaku GPAI SDN Karangayu 03 Semarang melaporkan kepada H.M. Faojin selaku Pengawas PAI Kankemenag Kota Semarang, tentang Gelar Karya Pendidikan Agama Islam yang merupakan realisasi pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Kurikulum Merdeka di sekolahnya.

“Alhamdulillah pada akhir Juni kemarin, tepatnya tanggal 21 Juni 2023, SDN Karangayu 03 mengadakan Gelar Karya Pendidikan Agama Islam. Kegiatan ini merupakan bentuk realisasi P5 dalam Kurikulum Merdeka,” tuturnya.

Karena menurutnya, Gelar Karya PAI tersebut mengandung unsur beriman, berkebhinekaan global, gotong-royong, kreatif, bernalar kritis, serta mandiri, sebagaimana 6 dimensi dalam P5 Kurikulum Merdeka.

“Salah satu elemen dari dimensi Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia yaitu, berkaitan dengan religius atau bidang keagamaan. Hal ini membentuk siswa untuk lebih memahami dan mempelajari agamanya masing-masing. Untuk itulah, SDN Karangayu 03 mengangkat tema Gelar Karya Pendidikan Agama Islam dalam P5,” ungkapnya.

“Pada Gelar Karya PAI kali ini, kami mengajak anak-anak untuk membuat kaligrafi, mengenalkan Islam lewat seni, dengan harapan selain mengembangkan kreativitasnya, juga mengenalkan huruf Arab dalam bentuk tulisan dan gambar kepada siswa,” imbuhnya.

Para siswa kelas 1-6 nampak senang dan antusias mengikuti kegiatan itu, kaligrafi yang mereka buat pun diwarnai dengan perpaduan warna yang apik dan menarik, serta dibingkai, sesuai dengan kreativitas masing-masing. Hasil karya siswa tersebut dipajang di dinding yang telah disediakan. “Hasil karya siswa kami pajang di dinding sekolah, dengan tujuan untuk menampilkan potensi siswa dalam membuat karya, khususnya tema agama Islam, serta meningkatkan rasa percaya diri para siswa. Selain itu, diharapkan siswa semakin beriman, rajin beribadah, takwa, dan mencintai Alquran,” terang  Sholihul Hadi.

Pada bagian lain, salah satu siswa mengungkapkan hal senada. “Saya senang karena hasil karya kaligrafi saya dipajang saat gelar karya. Ini membuat saya semakin semangat dalam membuat karya selanjutnya, “ujar Sekar, siswi kelas 4.

Pada kesempatan itu, Sholihul Hadi menjelaskan dengan cukup komprehensif tentang kesenian kaligrafi Islam. Tak hanya itu, ia juga menjelaskan secara singkat beberapa nilai dasar Islam.

Tak hanya apresiasi dari sekolah, hal serupa juga ditunjukkan oleh para tamu undangan yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.(sh/faojin/NBA/bd)