Banjarnegara – Pertumbuhan penghimpunan zakat, infak, dan sodaqoh oleh lembaga-lembaga amil zakat resmi yang dimiliki Pemerintah atau yang diakui oleh Pemerintah untuk periode 2002-2015 adalah lebih dari 23%, jauh melampaui rerata pertumbuhan ekonomi nasional periode tersebut yang kurang dari 6%.
Salah satu faktor yang menyebabkan pertumbuhan yang spektakuler tersebut, adalah meningkatnya kesadaran umat untuk membayar dan menyalurkan zakat, infak, dan seodaqohnya melalui lembaga-lembaga amil zakat resmi yang dimiliki Pemerintah atau yang diakui oleh Pemerintah.
Membaiknya pelaporan zakat, infak, dan sodaqoh oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) dan resmi yang dimiliki Pemerintah atau Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang diakui oleh Pemerintah, dan sebagai salah satu lembaga amil UPZ Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara sudah secara rutin memungut zakat dari PNS Kemenag sebesar 2,5%. “Saat ini kesadaran ASN di Kemenag harus diakui semakin sadar, dan ini peluang untuk penguatan publikasi zakat kepada dinas lain, ” Kata Koordinator UPZ Kemenag.
Atas keaktifan dan rutinitas UPZ Kementerian Agama dalam penyetoran zakat setiap bulan, Baznas memberikan penghargaan hari ini (22/11) di Aula Sasana Bhakti Praja Setda Kabupaten Banjarnegara pada kegiatan Sosialisasi Pembentukan UPZ BAZNAS Kabupaten Banjarneagra pada SKPD, BUMN/BUMD, Desa/ Kelurahan se Kabupaten banjarnegara
Penghargaan diberikan langsung oleh Ketua Baznas, Sutejo Slamet Utomo kepada Kepala Kankemenag Kabupaten Banjarnegara juga dengan pengargaan kepada UPZ dari Satpol PP, SMAN 1 Bawang, Kantor Ketahanan Pangan, dan Inspektorat. (Nangim/Af)
Â