081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Kualitas Manajemen Pesantren Semakin Meningkat

Cilacap – “Alhamdulillah dari delapan pesantren wajardikdas semua laporannya disusun dengan baik dan rapi. Penggunaan dan alokasi serta peruntukkan anggaran sesuai data pada perencanaan. Dan yang paling penting adalah tidak adanya laporan keluhan dari masyarakat. Justru mereka semuanya mengapresiasi penyelenggaraan wajardikdas. Hal inilah yang mengindikasikan bahwa secara administrasi, kualitas manajemen pesantren makin meningkat.”

Demikian diungkapkan Kakankemenag Kab. Cilacap melalui Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Subhan Wahyudi, Senin (21/5) usai monitoring penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) bagi pesantren wajardikdas.

Salah satu hal yang sangat penting untuk mendukung kemajuan sebuah lembaga adalah faktor manajemen atau pengelolaan. Seperti apapun baiknya sebuah rencana, tanpa didukung dengan manajemen yang baik maka akan sia-sia. Karenanya, manajemen menjadi sebuah kebutuhan pokok yang harus dipenuhi. Tidak hanya lembaga, bahkan tiap pribadi harus memiliki manajemen.

Pendidikan keagamaan seolah-olah tidak mengenal adanya manajemen. Adalah sebuah anggapan yang keliru, karena dalam agama Islam dengan kitab sucinya Al Qur’an telah dimuat ilmu kepemimpinan secara lengkap. Pedoman umat Islam merupakan kitab yang paling lengkap sepanjang zaman. Sehingga isinya pun akan selalu sesuai sampai kapanpun, termasuk di dalamnya manajemen.

“Manajemen bagi umat Islam merupakan hal yang telah dilaksanakan sejak dahulu. Hal ini sebagaimana telah dicontohkan oleh Baginda Rasul saw. Manajemen yang diterapkan oleh Nabi Muhammad saw merupakan pola terbaik yang pernah dilakukan oleh umat manusia. Kehandalan manajemen tersebut dipraktekkan jauh sebelum dunia internasional berteriak akan pentingnya faktor manajemen. Berdasar dari itulah, pesantren mau mengelola dana BOS sesuai aturan pemerintah,”katanya.

Dikatakan lebih lanjut bahwa, pondok pesantren sedari dahulu menggunakan manajemen dengan prinsip ikhlas. Dimana berapapun harta yang dikeluarkan oleh para pengelola, mereka tidak pernah menghitung. Mereka mencari harta untuk berdakwah dan hanya mengharap kebaikan dari Allah. Sehingga manajemen yang diterapkan berbeda dengan pesantren yang mengelola wajardikdas.(On/bd)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Terkait

𝗦𝗲𝗻𝗮𝗺 𝗦𝗲𝗵𝗮𝘁, 𝗘𝘅𝗽𝗼 𝗨𝗠𝗞𝗠 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹, 𝗣𝗶𝗷𝗮𝘁 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗦𝗲𝗿𝘃𝗶𝗰𝗲 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗗𝗼𝗻𝗼𝗿 𝗗𝗮𝗿𝗮𝗵 𝗗𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗹𝗮𝘆𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗦𝗲𝗿𝘁𝗶𝗳𝗶𝗸𝗮𝘀𝗶 𝗣𝗿𝗼𝗱𝘂𝗸 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀 𝗠𝗲𝗿𝗶𝗮𝗵𝗸𝗮𝗻 𝗞𝗲𝗴𝗶𝗮𝘁𝗮𝗻 𝗗𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗥𝗮𝗻𝗴𝗸𝗮 𝗠𝗲𝗺𝗽𝗲𝗿𝗶𝗻𝗴𝗮𝘁𝗶 𝗛𝗔𝗕 𝗞𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗸𝗲-𝟳𝟳

𝗣𝗷 𝗕𝘂𝗽𝗮𝘁𝗶 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗔𝗽𝗿𝗲𝘀𝗶𝗮𝘀𝗶 𝗞𝗮𝗻𝗸𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗦𝗲𝗯𝗮𝗴𝗮𝗶 𝗦𝗮𝘁𝗸𝗲𝗿 𝗧𝗲𝗿𝗯𝗮𝗶𝗸 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗺𝗮 𝗣𝗲𝗻𝘆𝗮𝗺𝗽𝗮𝗶𝗮𝗻 𝗟𝗮𝗽𝗼𝗿𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗻𝗴𝗴𝘂𝗻𝗴𝗷𝗮𝘄𝗮𝗯𝗮𝗻 𝗕𝗲𝗻𝗱𝗮𝗵𝗮𝗿𝗮 𝗧𝗿𝗶𝘄𝘂𝗹𝗮𝗻 𝗜𝗜𝗜 𝗧𝗮𝗵𝘂𝗻 𝟮𝟬𝟮𝟮

Skip to content