Temanggung – Pada tahun 2019 ini Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung berkurang para pejabatnya diantaranya 3 orang pejabat yang purna tugas pada bulan April ini yaitu Kasi PHU, Kepala KUA Kecamatan Parakan dan Kepala KUA Kecamatan Jumo.
“Setiap penghargaan barulah mempunyai nilai apabila diberikan secara cepat, tepat dan aman. Cepat, apabila pemberian penghargaan pensiun dapat diberikan sebelum TMT, Tepat, bahwa Surat keputusan pensiun diberikan tidak ada kesalahannya serta, Aman, tidak memberikan masalah hukum kedepannya,” demikian dikatakan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Saefudin dalam acara penyerahan SK Pensiun yang dilaksanakan bersamaan dengan apel pagi, Senin (8/4) dihalaman tengah Kantor Kemanterian Agama Kabupaten Temanggung.
“Pagi ini saya dengan berat hati harus merelakan bapak H. Thowaf, M.Ag, bapak H. Muh Pawit Ihsan dan bapak H. Muh Nasirun untuk purna tugas per 1 April 2019, saya harap kita semua bisa meneladani kinerja mereka yang selalu disiplin. Dan semoga silaturahmi kita dengan beliau tidak putus karena sistem masa kerja yang telah purna. Semoga beliau bertiga selalu diberi kesehatan sehingga tetap bisa mengabdi untuk masyarakat dengan sebanyak-banyaknya,” tutur Saefudin.
Selanjutnya Saefudin menyampaikan masa pensiun adalah karena masa pengabdian selaku abdi negara dan abdi masyarakat telah terpenuhi. Namun bukan berarti bahwa pengabdian berakhir, justru masa pensiun adalah kesempatan untuk melanjutkan pengabdian pada masyarakat yang tertunda karena kesibukan pada saat masih aktif bekerja sebagai PNS.
Waktu luang pada masa pensiun sangat berarti bagi perkembangan jiwa, karena itu bangunlah pertemanan/komunitas dengan siapa saja, kapan saja dan dimana saja Saudara berada. Siapa tahu dengan komunitas baru tersebut merupakan jalan keberhasilan dan kesuksesan kita setelah pensiun.
Sementara dalam kata pamitan yang diwakili oleh H.Thowaf, menyampaikan rasa terima kasih kepada keluarga besar Kementerian Agama Kabupaten Temanggung dan permohonan maaf yang mendalam,. Selain itu Thowaf juga menyampaikan rasa bangganya telah menjadi ASN di Kementerian Agama.
“Bapak/Ibu semua saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, selama ini sudah bersama-sama selama tiga puluh tahun dengan saya melalui hari dengan bekerja dan belajar bersama, tidak akan saya lupakan ilmu yang telah saya dapatkan dari teman-teman semua. Saya juga mohon maaf atas semua khilaf saya. Pesan saya, teman-teman semua harus selalu semangat dalam berkarya , mengabdi kepada bangsa melalui kemeterian kita yang tercinta ini, “ tutur Thowaf.
Lebih lanjut, Thowaf menambahkan, bahwa ASN di Kementerian Agama itu istimewa, karena tugas nya sangat mulia.“Saya sangat bangga menjadi ASN di Kementerian Agama karena saya merasa Kementerian Agama ini istimewa jika dibanding kementerian yang lain. Di Kementerian Agama kita melayani masyarakat dari mereka lahir sampai mereka menutup mata. Jadi jangan pernah merasa setengah hati menjadi ASN Kementerian Agama,” pungkasnya.(sr/gt)