Banjarnegara – Eko Widodo, kamabigus MTs Negeri 1 Banjarnegara pada Senin (18/4) melantik 10 siswa yang lolos uji pramuka penggalang garuda. Upacara pelantikan dilaksanakan di lapangan utama MTs Negeri 1 Banjarnegara. Satu per satu siswa yang lolos dipanggil oleh petugas dan diperkenankan maju satu langkah.
Setelah diputuskan oleh para penguji, 10 calon pramuka penggalang garuda lolos dan siap dilantik. Terdapat upacara adat yang harus dijalani oleh para pramuka penggalang garuda. Hampir setiap pelantikan dalam gerakan pramuka terdapat upacara adat. Upacara adat ini bertujuan untuk menciptakan kebiasaan yang mengarah pada budi pekerti luhur. Setelah upacara adat selesai, selanjutnya adalah upacara pelantikan pramuka penggalang garuda.
Dipandu oleh Wiwi, wakil ketua kwartir ranting Banjarnegara, pelantikan pramuka penggalang garuda berjalan khidmat. Dihadiri oleh anggota pramuka, guru, karyawan, dan wali murid calon pramuka penggalang garuda MTs Negeri 1 Banjarnegara yang menjadi saksi perjuangan mereka bisa sampai pada tingkat tertinggi dalam gerakan pramuka penggalang. Setelah selesai melaksanakan uji pramuka penggalang garuda dan dinyatakan lulus, para calon penggalang garuda ini dilantik oleh kamabigus MTs Negeri 1 Banjarnegara.
“Saya sangat bangga karena di MTs Negeri 1 Banjarnegara telah lahir para garuda-garuda muda yang akan menjadi pionir, pembuka jalan kebaikan-kebaikan di madrasah kita tercinta. Adik-adikku ini adalah perjalanan baru kalian yang harus kalian tempuh untuk mencapai hal-hal membanggakan lainya.” tutur Eko Widodo.
Pelantikan berlangsung dengan dibacakannya beberapa janji yang ditirukan oleh para pramuka penggalang garuda. Di bawah bendera merah putih yang diletakkan pada dada sebelah kiri para calon pramuka garuda Eko Widodo melantik dengan mengucap tri satya. Pada pembacaan tri satya ini peserta upacara juga memberikan salam hormat.
Pelantikan ditandai dengan penyematan tanda pramuka garuda pada masing-masing pramuka penggalang garuda terlantik. Penyematan tanda ini disematkan oleh para orang tua dan didampingi oleh mabigus. Ada dua tanda yang disematkan pada pramuka penggalang garuda terlantik, badge
untuk dikenakan pada pakaian pramuka, tanda kedua adalah logam yang digantungkan pita merah putih yang digunakan pada upacara resmi pramuka.
Pelantikan selesai ditandai dengan pemberian ucapan selamat dari peserta upacara kepada 10 pramuka garuda terlantik. Tidak hanya itu, peserta upacara juga memberi ucapan selamat kepada para orang tua yang berhasil mendidik putra-putrinya menjadi pramuka garuda kebanggaan MTs Negeri 1 Banjarnegara. (rin/ak/rf)