Wonosobo – Jelang keberangkatan Haji yang semakin dekat, sebanyak 347 tas koper calon jamaah haji asal Wonosobo sudah tiba di Kankemenag Kab. Wonosobo dan tengah disiapkan untuk didistribusikan kepada calon jamaah haji.
Hal tersebut dibeberkan Dwi Subrata, selaku Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kankemenag Kab. Wonosobo saat dijumpai tim HDI di ruangannya, Selasa, (31/05).
“Koper untuk calon jemaah haji sudah sampai di Kankemenag. Saat ini tengah kami susun pembagian kloter, selanjutnya setelah pembagian kloter selesai maka kami lanjutkan ke tahap cetak identitas jamaah haji untuk ditulis dikoper yang nantinya akan dibawa jamaah,” terang Dwi Subrata.
Terkait dengan pendistribusian koper kepada Jamaah, Dwi Subrata katakan belum pasti jadwal pendistribusainnya kapan akan dilaksanakan.
“Setelah semua ditulis identitasnya sesuai kloter, baru kami bagikan ke jamaah. Jadi untuk saat ini kami belum bisa memastikan kapan akan kami bagikan, namun kami upayakan secepatnya segera kami distribusikan,” tambah Dwi.
Lebih lanjut ia sebutkan terkait pembagian Koper, KBIH ingin terlibat langsung menjembatani Kankemenag dan Jemaah.
“Beberapa waktu lalu memang beberapa KBIH mengusulkan untuk terlibat mendistribusikan koper. Jadi dari Kankemenag nanti diambil oleh KBIH sesuai jumlah Calon Jemaah haji, dan jamaah haji mengambilnya ke KBIH. Namun usulan tersebut masih kami pertimbangkan belum kami putuskan skema pembagiannya seperti apa,” katanya.
Tas koper yang nantinya akan dibagikan kepada jemaah guna menaruh barang keperluan jamaah yang akan digunakan di tanah suci selama melaksanakan ibadah. Koper tersebut harus dikembalikan lagi ke Kankemenag maksimal dua hari sebelum keberangkatan jamaah, untuk lebih dahulu dikirim ke Donohudan Solo agar dilakukan pengecekan sebelum diterbangkan ke Tanah Suci.
“Setelah menerima koper nanti diisi dengan keperluan jemaah, setelah itu dikembalikan lagi ke Kankemenag Kab. Wonosobo. Setelah semua koper terkumpul baru kami kirim ke Donohudan menggunakan armada Truk. Pengecekan dan lain sebagainya nanti dilakukan di Donohudan bukan di Kankemenag,” tandas Dwi.
Terkait pembagian koper kepada jamaah calon haji, Ahmad Farid, selaku Kakankemenag Kab. Wonosobo menyampaikan agar seksi PHU segera membuat kloter dan menentukan skema yang praktis untuk distribusi Koper.
“Pilih cara yang tepat dan cepat untuk pembagian koper agar tepat sasaran. Jika melibatkan KBIH dirasa lebih efisien, maka tidak ada salahnya jika dilaksanakan berdasarkan usulan tersebut. Namun jika Jamaah yang harus mengambil sendiri ke Kankemenag dirasa paling bagus, hal tersebut juga bisa dilakukan,” kata Farid.
Ia menegaskan bahwa pelayanan kepada Jamaah calon Haji harus dimaksimalkan. “Pemberangkatan Haji itu adalah agenda besar dan cukup panjang yang langsung dirasakan oleh masyarakat dalam hal ini para jamaah. Jadi kami harap pelayanan harus dimaksimalkan sebaik mungkin,” tandasnya.(Ps-ws/Sua)
