Pati – Siswa MTsN 1 Pati kembali menorehkan prestasi di tingkat Asia. Sebanyak 35 siswa berhasil menyabet 30 emas, 1 perak, dan 4 perunggu dalam ajang Asian Mathematic Competition. Kompetisi yang digelar secara daring ini diselenggarakan oleh Imperial Academy Competition pada Minggu, 23 Januari 2022. Kompetisi ini diikuti beberapa negara di Asia, diantaranya Hongkong, Filiphina, Indonesia, Thailand, Myanmar, Iran, India, Sri Lanka, dan Laos.
Salah satu siswa peraih emas, Salma Aura Fathania, mengungkapkan bahwa dirinya tidak menyangka dapat meraih medali emas di tingkat Asia. “Alhamdulillah, saya berhasil mendapatkan emas dalam ajang ini. Teruntuk MTs Negeri 1 Pati, saya mengucapkan terima kasih karena telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti berbagai event lomba,” ucap Salma.
Salma juga berpesan kepada teman-temannya agar jangan takut mengikuti perlombaan. “Untuk teman-teman, ayo ikuti berbagai macam lomba. Meskipun terkadang gagal, itu tidak apa-apa. Selalu mencoba dan jangan pernah menyerah,” pesannya.
Tommy Andriansyah, guru pembimbing olimpiade, menyebutkan bahwa ia bersama tim selalu istiqomah dalam melakukan pembimbingan dan mengikuti berbagai lomba baik online maupun offline. “Istiqomah merupakan strategi utama, baik istiqomah melakukan pembimbingan maupun mengikuti lomba,” ujar Tommy.
Selain itu, ia juga aktif memperbarui info lomba yang diselenggarakan berbagai lembaga dari tingkat kabupaten hingga internasional. “Dalam hal ini, kita harus update info lomba agar tidak ketinggalan event,” tandasnya.
Tommy juga menjelaskan bahwa peran guru pembimbing sangat penting untuk memotivasi siswa agar tertarik mengikuti lomba. “Kita selalu berkoordinasi dengan peserta didik terkait pelaksanaan lomba sekaligus memastikan peserta didik untuk mengikuti lomba,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa prestasi yang diraih oleh para siswa MTsN 1 Pati merupakan bentuk keistiqomahan dalam mengembangkan potensi siswa, serta dukungan wali murid pada program-program unggulan madrasah. “Untuk anak-anakku, harus tetap rendah hati dan tawadhu,” ujarnya.
Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati, merasa sangat bersyukur atas prestasi yang ditorehkan peserta didiknya dalam ajang tingkat Asia ini. “Alhamdulillah, atas rahmat Allah di awal tahun ini sudah mendapatkan 35 medali di tingkat Asia,” ungkap Ali Musyafak.
Setelah sukses sebagai madrasah peraih prestasi terbaik se-Jateng pada tahun 2021, kini MTsN 1 Pati kembali menunjukkan prestasi yang lebih baik di awal tahun 2022. “Rekap sementara bulan Januari ini sudah berhasil mengumpulkan 1.231 medali dalam 42 event. Ini menjadi bukti keseriusan kita dalam mengembangkan seluruh potensi siswa yang akhirnya semua siswa mampu mandiri berprestasi menuju madrasah hebat bermartabat,” lanjut Syafak.
Syafak juga mengapresiasi perjuangan para siswa serta guru pembimbing atas kerja cerdas, kerja keras dan kerja ikhlasnya. “Terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh pejuang madrasah atas kerja cerdas, kerja keras, dan kerja ikhlasnya. Semoga kita mampu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya.(TiM-at/Sua)