Pati – “Beribadah hajilah dengan santun” begitulah pesan Plt. Sekda Kabupaten Pati Suharyono saat acara Pelepasan Calon Jamaah Haji Kloter 39 Tahun 1438 H/2017 M. Kegiatan berlangsung di Halaman Pendopo Kabupaten Pati, Selasa pagi pukul 06.00 WIB (08/8/2017).
Sebanyak 355 calon jamaah haji yang berasal dari KBIH Al Khidmah, KBIH Zam-zam NU dan KBIH Assalam yang diberangkatkan pagi ini tersebut merupakan kloter pertama Kabupaten Pati. Suharyono berpesan agar para calon jamaah haji bisa bersabar dalam melaksanakan ibadah di tanah suci, sabar dalam hal ini adalah mampu mengendalikan diri, kemampuan menata diri agar tidak terburu-buru mengingat fasilitas yang disediakan juga terbatas.
Ibadah Haji sendiri adalah untuk memenuhi tuntunan sesuai dengan rukun islam yang ke lima, ibadah haji sendiri adalah kegiatan tahunan yang dilaksanakan oleh umat islam yang mampu secara materi, fisik dan keilmuan dengan berkunjung dan melaksanakan beberapa kegiatan di beberapa tempat di tanah suci atau Arab Saudi pada satu waktu yang dikenal dengan musim haji. Hal ini tentunya berbeda dengan ibadah yang lainnya yang bisa dilaksanakan kapan saja dan dimana saja, paparnya.
Suharyono juga berpesan untuk menjaga kesehatan mengingat ibadah haji sangat menguras kemampuan fisik ditengah cuaca yang cukup ekstrim yakni suhu mencapai antara 40 hingga 50 derajat celcius. Dia berharap para jamaah mendoakan untuk kabupaten Pati agar selalu dalam keadaan kondusif baldatun toyyibatun warabun ghofur agar Ayem Tentrem Mulyo Lan Tinoto segera tercapai, pintanya.
Plt. Sekda yang merupakan Plh Bupati Pati ini memastikan tidak ada calon jemaah haji asal Kabupaten Pati yang gagal berangkat. Calon Jama’ah Haji yang bisa berangkat tahun ini sebanyak 1.665 orang sesuai dengan daftar calon jama’ah haji di Kemenag Pati. Ia mengklaim, Pemkab Pati telah mematangkan berbagai persiapan agar seluruh calon jemaah haji bisa berangkat tahun ini, tandasnya. “Ya saya pastikan dari jumlah total 1.665 orang itu berangkat semua. Semua persiapan sudah matang termasuk masalah dokumen. Saya sudah mendapatkan laporan bahwa semua visa milik para jemaah sudah siap digunakan,” kata Suharyono di tempat yang sama. (Athi’/bd)