Banjarnegara – Guna membantu permasalahan siswa selama pembelajaran, guru Bimbingan Konseling (BK) MTsN 2 Banjarnegara melakukan Home Visit ke rumah siswa di desa Parakancanggah dan Sokayasa, Rabu (25/05).
Home visit dilakukan guru BK Ulva Kusniati bersama dengan Wali Kelas Yuni Khomisati, kepada siswa kelas VIII H yang tidak bisa mengikuti pembelajaran beberapa hari. Guru BK menggali lebih dalam sebab-sebab permasalahan siswa dan berusaha mencarikan solusi terbaik untuk siswa.
Ulva Kusniati setelah kegiatan home visit, mengatakan bahwa kegiatan home visit merupakan salah satu layanan dari kegiatan BK yang dilakukan guru BK dengan mengunjungi siswa dan orang tua yang mengalami kendala atau permasalahan. Selama satu minggu ini ada 3 orang siswa di bawah bimbingannya yang tidak mengikuti pembelajaran dan ke semua siswa tersebut sudah dilakukan home visit dan dibantu sesuai permasalahannya.
Setelah dilakukan home visit dan menggali permasalahan siswa ada beberapa sebab yang menyebabkan siswa tidak dapat mengikuti pembelajaran diantaranya anak tidak tinggal dengan orang tua, anak berangkat tapi tidak sampai sekolah, kurangnya perhatian orang tua terhadap anak padahal tergolong orang yang mampu dan kesibukan siswa membantu orang tuanya berdagang sehingga kelelahan dan malas mengikuti pembelajaran.
“Semua masalah siswa ini kami berikan solusi terbaik sehingga siswa dapat KBM seperti biasa, bagi siswa yang kurang perhatian, guru BK memberikan arahan dan nasehat serta motivasi kepada siswa dan orang tua sehingga siswa tidak ketinggalan dalam pembelajaran,” ujar Ulfa.
Ulfa berharap setelah dilakukan home visit dan diberikan solusi siswa dapat termotivasi untuk rajin mengikuti pembelajaran seperti biasa.
“Semoga semua usaha dan bimbingan yang kami berikan membuat siswa semakin rajin mengikuti KBM dan orang tuanya tergerak untuk selalu memotivasi anaknya di rumah,” harapnya.
Sementara Yuni Khomisati selaku Wali Kelas mengatakan home visit tersebut merupakan wujud kerjasama antara pihak keluarga dan madrasah dalam pelaksanaan pendidikan dan hal tersebut sangat berpengaruh dalam mewujudkan keberhasilan pendidikan siswa.
“Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak sangat mempengaruhi sekali dalam pencapaian keberhasilan pendidikan anak,” ujarnya. (uk/ak/rf)