Pemalang – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pemalang bersama Pejabat Pembuat Komitmen melaksanakan monitoring pembangunan balai nikah dan manasik haji KUA Kecamatan Bodeh dan Comal, Kamis (3/8). Kegiatan monitoring juga diikuti oleh Panitia Penerima Hasi Pekerjaan (PPHP) dan Tim Pengawal dan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri Pemalang.
Kegiatan monitoring diawali dengan meninjau pembangunan di KUA Kecamatan Bodeh. Pelaksana Pembangunan, Konsultan Perencana, dan Kepala KUA menyambut kedatangan di lokasi. Saat dimonitoring, pembangunan balai nikah dan manasik haji KUA Kecamatan Bodeh sedang dilakukan pekerjaan plesteran dinding bangunan.
Kepala Kankemenag Taufik Rahman meminta kepada pelaksana untuk dilakukan penyiraman pada bagian dinding yang telah diplester.
“Dinding yang telah diplester agar rutin dilakukan penyiraman agar tidak retak. Dinding yang akan diplester juga harus disiram agar plesternya melekat dengan baik,” pesannya.
Saat ditanya pekerjaan berikutnya yang akan dilakukan, Galih Wishnu Wibisono dari CV. Putra Sedjati selaku pelaksana memaparkan memasuki minggu kedua bulan Agustus akan dilakukan pemasangan rangka atap baja ringan.
Selesai di KUA Kecamatan Bodeh, monitoring dilanjutkan ke KUA Kecamatan Comal. Pembangunan balai nikah dan manasik haji KUA Kecamatan Comal sedang dilakukan pekerjaan pengacian dinding. Rangka atap baja ringan terlihat telah terpasang dan genting sedang dicat.
Terkait pengecatan genting, Kepala Kankemenag meminta pengecatan dilakukan minimal dua kali. Supriyadi dari CV. Bisza Karya selaku pelaksana menjelaskan pengecatan nantinya akan dilakukan dua kali. Saat ini memang baru dilaksanakan pengecatan sekali. Dia selanjutnya menjelaskan minggu berikutnya akan dilakukan pemasangan aluminium foil pada rangka atap sebelum dilakukan pemasangan genting.
Taufik meminta kepada pelaksana baik di KUA Kecamatan Bodeh maupun Comal untuk segera menyelesaikan IMB di bulan Agustus.
Sementara itu, Slamet Mukodir selaku PPHP dari Dinas PU Kabupaten Pemalang dan Sugeng Abadi dari TP4D menjelaskan kemajuan pembangunan di kedua lokasi sudah sesuai rencana. Uji lab diminta untuk dilampirkan dalam laporan pertanggungjawaban. Mereka juga meminta pelaksana untuk komunikatif dengan pihak-pihak terkait. (fi/rf)