Banjarnegara – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Banjarnegara yang diwakili Penyuluh Agama Islam Fungsional hadiri Rapat Koordinasi pembuatan film edukasi dalam upaya penurunan angka stunting di Banjarnegara. Rakor terbatas ini diselenggarakan pada hari Rabu, 17 Mei 2023 bertempat di ruang Kepala Dispermades dan Keluarga Berencana kabupaten Banjarnegara
Hadir mewakili Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kab. Banjarnegara, Hj. Anugrah Windu, Wasis Winarso dan Nikmah Arba’ati. Sedangkan dari Dispermades dihadiri oleh Enep Supriyatna dan Arfella Dara Tristantia.
Program percepatan penurunan angka stunting di Banjarnegara ditangani oleh Dispermades-PPKB dengan melibatkan seluruh satuan kerja terkait di Kabupaten Banjarnegara. Dalam kaitannya dengan perkawinan dan pendekatan agama, Dispermades-PPKB telah mengadakan konvergensi program dengan Kantor Kementerian Agama.
Kepala Dinas Permades-PPKB Kabupaten Banjarnegara, Enep Supriyatna mengatakan, selama ini pihaknya telah menjalin kerja sama yang sangat baik dengan Kemenag dalam kampanye cegah stunting. “Banyak film pendek produk penyuluh agama yang kita gunakan untuk mendukung kegiatan percepatan penurunan stunting di Banjarnegara. Dalam hal ini, pionir video pendek adalah Kemenag,” tambahnya.
“Dari awal kami berkomitmen bersama untuk melakukan upaya penurunan angka stunting di kabupaten Banjarnegara dengan melakukan kolaborasi dan kerja sama lintas sektoral,” imbuhnya
Komitmen tersebut akan ditindak lanjuti dengan pembuatan film edukasi yang melibatkan unsur-unsur terkait. Dispermades akan mdari mendukung anggaran dan operasional kegiatan, sementara dari Kementerian Agama mengambil bagian pada teknis dan personalia SDM-nya.
Sementara itu, Wasis Winarso selaku Penyuluh Agama Islam Kemenag Banjarnegara akan berkomitmen untuk menyukseskan program penurunan stunting di Banjarnegara
”Membuat film edukasi penurunan stunting, selain menjadi komitmen kami dalam menurunkan stunting di Kabupaten Banjarnegara juga merupakan ladang dakwah kami untuk membangun keluarga yang sejahtera dan islami,” ucapnya
Acara dilanjutkan dengan diskusi terkait teknis pembuatan Film Edukasi Penurunan Stunting oleh Penyuluh Agama (dr/ws/rf)