Biar terlambat asal selamat

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Brebes – “Cobaan bisa terjadi kapanpun dimanapun dalam keadaan apapun “ inilah yang disampaikan Kakankemenag Kab Brebes dalam menyambut kedatangan jamaah haji kloter 1,2 dan 3 Kab Brebes Meskipun menggalami keterlambatan akibat tertunda pesawat di Bandar King Abdul aziz Jeddah,akhirnya jamaah haji kabupaten Brebes pulang ke kampung halamannya dengan selamat, rombongan jamaah tiba di Islamic Center Brebes terlambat dari jadwal semula.

Kedatangan jamaah Kabupaten Brebes tergabung dalam Kloter pertama jamaah asal Jawa Tengah setibanya di daerah disambut langsung oleh Bupati Brebes H. Idza Priyanti, SE sabtu (11/10) dini hari selanjutnya mereka dijemput keluarga untuk pulang ke rumah masing-masing.

Kloter 1 sejumlah 363 jamaah tiba di Islamic Center Brebes dengan menggunakan 9 bus, sementara kloter kedua berjumlah 363 tiba di Islamic pukul 08:00 dengan menggunakan 9 bus, sementara kloter 3 yang berjumlah 167 tiba di Islamic center Sabtu (11/10) pukul 12:30 WIB dengan 4 bus.

Bupati Brebes mengaku sangat gembira karena tidak ada permasalahan yang menimpa jamaah haji Brebes,sehingga semuannya dalam kondisi sehat walafiat, Beliau berharap semoga jamaah haji yang baru datang dari tanah suci menjadi haji mabrur, selain itu mampu menjadi uswah ( teladan ) di masyarakat .

Dengan keteladanan jamaah haji Brebes mudah-mudahan masyarakat Brebes semakin sejahtera dibawah naungan ridho Allah SWT.

Bupati juga menyambut kedatangan Kloter 2 dan 3 didampingi Kasi Gara Hajum Drs. H. Syauqy Wijaya, MM, Secara terpisah Kepala Kankemenag Kab Brebes Drs H. Imam Hidayat, M.Pd.I yang melakukan penjemputan di asrama Haji Donohudan Solo melaporkan jamaah haji yang berangkat sejak 30-31 agustus lalu, sudah menunaikan ritual haji dan kembali tiba di Donohudan dengan selamat , menurut Imam, ada 2 jamah haji asal Salem suami istri yang tertinggal tidak mengikuti jamaah asal Brebes tetapi mengikuti kloter 16 sebagaimana pada pemberangkatan nya karena pada saat pemberangkatan istrinya dalam keadaan sakit, yang bersangkutan memilih pulang tunda untuk menyempurnakan ibadahnya .

Bila dibandingkan tahun sebelumnya jamaah haji dunia saat ini mengalami peningkatan yang luar biasa. Namun demikian jamaah haji asal Brebes yang berangkat lebih awal merasa diuntungkan karena yang melakukan ibadah masih dalam kondisi lengang ( hum)