Banjarnegara (PHU) – Dalam rangka persiapan penyelenggaraan haji 1440 H/2019 M, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah melakukan monitoring pelunasan dan souvenir jemaah haji. Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Bidang PHU) sebagai pelaksana kegiatan melakukan monitoring keseluruh Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH) di wilayah Kabupaten Banjarnegara sebagai salah satu titik lokasi monitoring kegiatan.
“Souvenir yang diberikan kepada jemaah haji setelah mereka melakukan pelunasan BPIH, dimana untuk calon jemaah haji pria berupa kain ihrom dan seragam batik bahan. Sedangkan calon jemaah haji wanita akan dibagikan mukena dan seragam batik bahan,” ujar Pegawai Kantor Cabang Bank Syariah Mandiri (BSM) Banjarnegara, Kuncoro Ningrat, Jum'at (12/04).
Dijelaskannya mengenai kedatangan souvenir-souvenir tersebut, Kuncoro mengatakan bahwa barang diterima sebelum tanggal pelunasan BPIH tahap kesatu dimulai.
“Sekitar bulan Februari barang sudah kita terima dari BSM Purwokerto. Karena semua souvenir-souvenir tersebut kiriman dari BSM Pusat yang dipusatkan disana,” katanya.
Selain distribusi souvenir yang dijelaskan, Kuncoro juga menerangkan terkait dengan distribusi buku manasik dari pihak BSM Pusat yang mengalami keterlambatan. Tim monitoring dari Bidang PHU menyayangkan dengan adanya keterlambatan distribusi buku manasik tersebut, karena itu adalah hak jemaah yang didapatkan pada saat pelunasan BPIH Reguler yang harus segera dipenuhi oleh pihak BPS BPIH.
“Informasi terakhir, paket buku akan diterima dari BSM Pusat oleh BSM Purwokerto pada hari ini (12/04). Mungkin minggu depan kita pastikan terdistribusi kepada seluruh jemaah haji setelah paket buku manasik kita ambil dari BSM Purwokerto. Maksimal kami targetkan sudah terdistribusi saat manasik haji yang dilaksanakan Kankemenag Kabupaten Banjarnegara,” terang Kuncoro.
“Untuk jemaah haji yang berasal dari Kabupaten Banjarnegara akan coba kami distribusikan melalui ekspedisi atau mungkin kalau nasabah ingin cepat dapat langsung mengambil di kantor tetapi sebelumnya seluruh jemaah akan kita coba “call” terlebih dahulu. Sedangkan untuk nasabah yang berasal dari Kabupaten Wonosobo akan kami distribussikan melalui Kankemenag Kabupaten Wonosobo segaimana hasil pembicaraan dengan PIC Kankemenag,” tambahnya. (vd/gt).