Kota Magelang. Pemberian santunan untuk anak yatim di bulan ramadhan sangat mulia, untuk itu memberikan santunan bagi yang tidak mampu akan mendapatkan berkah sesuai dengan hadis. Rekaman bagaimana kita ditinggalkan oleh orang tua beban semakin berat, dengan bantuan hari ini semoga dapat meringankan beban. Demikian disampaikan oleh Walikota magelang Muhammad nur Aziz pada kegiatan pemberian santunan anak yatim.Jumat(30/4)
“Berbagi bagi anak yatim dan tidak mampu adalah tuntutan untuk selalu berbagi bagi sesama” kata Aziz
Sebagai manusia yang masih memiliki keluarga lengkap harus berbesar hati untuk saling menyayangi keluarga sehingga dapat menumbuhkan keluarga bahagia dan sejahtera. Dengan keluarga bahagia sejahtera berbagai bagi untuk anak Yatim sehingga kebahagiaan bisa dirasakan bersama.
“Selain itu keikhlasan yang ditimbulkan mendapatkan berkah dan ketika membantu atas dasar kemanusiaan bukan yang satu agama saja itu akan lebih baik untuk kesejahteraan masyarakat magelang.” Jelas Aziz
Kegiatan pemberian santunan kepada anak yatim dilaksanakan di pendopo pengabdian rumah dinas walikota magelang. Bantuan diberikan kepada anak terlemenesia, pondok pesantren dan santri yatim. Hadir wakil walikota Magelang, sekda kota Magelang, pimpnan OPD, ketua BAZNAS turut hadir kepala kantor kementerian agama kota Magelang.
Kepala kantor kementerian agama kota Magelang Sofia Nur mengapresiasi apa yang dilaksanakan pada hari ini, ini sejalan dengan apa yang dilaksanakan oleh kantor kementerian agama kota Magelang melalui pokjaluh pagi tadi dikantor kemterian agama kota Magelang dengan menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang tidak mampu untuk meringankan Beban masyarakat yang tidak mampu. Untuk itu apa yang terjadi saat ini adalah momentum yang baik untuk berbagi.
Dalam tausiah yang disampaikan oleh kyai haji Wahyono, menekankan orang yang memiliki iman dan punya ilmu akan dimulyakan oleh Allah, untuk itu bagi yang sudah memilki iman dan pengetahuan berbagi segala yang dimiliki adalah sebuah keindahan dan anugerah akan diberikan oleh Allah. Dengan demikian semoga Masyarakat kota Magelang mampu saling membantu meringankan beban bagi yang tidak mampu dan memberikan jalan agar mampu berbuat untuk meningkatkan iman dan pengetahuan sehingga dapat dimulyakan oleh Allah.(Wahono)