Surakarta – Prestasi membanggakan berhasil ditorehkan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Surakàrta. Adalah Rusdi Mustapa, guru Sejarah MAN 1 Surakarta, yang berhasil meraih juara kedua dalam ajang Lomba Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi (Gupres), yang diadakan tanggal 1 – 4 Agustus 2017 bertempat di Hotel Candi Indah Semarang.
Dalam lomba yang diikuti oleh perwakilan dari wakil Madrasah di seluruh Jawa Tengah, Rusdi begitu dia sering dipanggil, berhasil menyisihkan kompetitor yang lain untuk jenjang guru MA.
Sebelum lolos final Tingkat Jawa Tengah, semua peserta menjalani serangkaian seleksi yang ketat.
Menurut Rusdi, proses seleksi dimulai sejak bulan Ramadhan.
“Seleksi berupa portofolio dan Karya Tulis Ilmiah (KTI), yang dinilai oleh dewan juri yang berkompeten. Setelah lolos seleksi portofolio, selanjutnya masuk babak final berupa presentasi KTI,” kata Rusdi.
Dalam presentasi KTI, Rusdi mengangkat judul “Pengembangan Aplikasi Bahan Ajar Sejarah Berbasis Android di MAN 1 Surakarta”.
Ada sembilan jenjang yang diperlombakan yaitu guru RA, guru MI, guru MTs, guru MA, kepala RA, kepala MI, kepala MTs, kepala MA, dan Pengawas dengan masing-masing jenjang berjumlah 7 orang.
Menurut Pelaksana Tugas Kepala MAN 1 Surakarta, Slamet Budiono, prestasi ini sangat membanggakan mengingat persaingan yang sangat ketat.
“Kita bersyukur bahwa wakil MAN 1 Surakarta bisa berbicara di kancah lomba Gupres Tingkat Jawa Tengah. Hal ini menunjukkan bahwa kreativitas, inovasi, dan dedikasi yang tinggi tentu akan mendapatkan penghargaan,” katanya.
Menurutnya, ajang lomba Gupres merupakan sarana yang tepat bagi guru-guru inovatif untuk menunjukkan kompetensinya.
“Selamat buat Pak Rusdi yang telah membanggakan MAN 1 Surakarta dan Kemenag Kota Surakarta,” ucap Slamet Budiono.
Sementara itu, menurut Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kankemenag Surakarta, Nanik Suryanti, ada dua wakil dari Kemenag Kota Surakarta yang meraih juara kedua. Selain pak Rusdi, ada Anita Rahmawati, Kepala RA Alif Smart Solo
“Kita berharap prestasi ini bisa lebih ditingkatkan di waktu yang akan datang serta menjadi motivasi untuk selalu berprestasi,” ujar Nanik. (rm-rma/wul)