Rembang – Empat madrasah di Rembang akan dibangun dengan sumber dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tahun anggaran 2022. Hal ini menjadi angin segar bagi madrasah untuk meningkatkan kualitas pendidikan, utamanya di bidang sarana dan prasarana bagi siswa.
Kasi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Sya’dullah mengatakan, empat madrasah tersebut adalah MTsN 4 Rembang, MTsN 5 Rembang, MIN 1 Rembang dan MAN 1 Rembang. MTsN 4 dan 5 diperuntukkan pembangunan gedung asrama. Sementara MIN 1 Rembang dan MAN 1 Rembang diperuntukkan pembangunan Ruang Kelas Baru.
Sya’dullah berharap, pembangunan madrasah dengan dana SBSN tersebut akan menjadi semangat bagi madrasah yang bersangkutan untuk lebih meningkatkan kualitasnya. Hal ini seiring dengan dorongan Menteri Agama beberapa waktu lalu ketika meresmikan beberapa gedung SBSN di Jawa Tengah. “Semangatnya adalah agar madrasah menjadi destinasi bagi masyarakat untuk menitipkan pendidikan putra-putrinya. Diawali dengan sarpras yang memadai,” kata Sya’dullah ketika diwawancara Rabu (23/2/2022).
Sya’dullah mengatakan, pihaknya sudah mengadakan koordinasi dengan madrasah terkait pada Senin (21/2/2022) di RM Kebonjati Rembang. Hadir pula dalam rakor tersebut Kakankemenag Kabupaten Rembang, M. Fatah dan Perencana Kemenag Rembang.
“Dalam rakor tersebut kami berikan arahan kepada madrasah yang akan mendapatkan proyek SBSN untuk menyamakan persepsi tentang pembangunan gedung baru dari SBSN ini,” kata Sya’dullah.
Sya’dullah berharap, proses pembangunan gedung sumber dana SBSN ini akan berjalan lancar tanpa hambatan. — iq/rf