Semarang – Penyuluh Agama Islam Honorer asal Kecamatan Banyumanik, Fathurohman berhasil menyabet juara pertama kategori Non PNS dalam Lomba Penyuluh Teladan Tingkat Kota Semarang pada Kamis (20/5/21) kemaren yang diadakan bertempat di aula Kantor Kemenag.Kota Semarang.
“Lomba yang diikuti oleh 15 Penyuluh Agama Islam PNS dan 16 yang Non PNS dilaksanakan yang dananya bersumber dari DIPA 2021 ini dalam rangka memberi reward dan apresiasi atas kinerja dan kreativitas mereka selama ini, tentunya nilai inovasi sangat diperhitungkan”, beber Tanthowi Jauhari selaku Ketua Panitia.
“Adanya unsur inovasi menjadi nilai tambah dalam penilaian, apalagi pada masa pandemi covid-19 ini, banyak masyarakat yang terdampak dari segi ekonomi”, ungkap H. Labib dan KH. Alfandi selaku juri pada lomba ini.
Nilai inovasi ini nampak dari presentasi Fathurohman dalam upayanya membentuk Bank Infaq Amanah yang hadir menjadi alternatif solusi umat terbebas dari riba. Konsepnya kekeluargaan dan saling membantu antar jamaah untuk memberi pinjaman lunak tanpa bunga kepada siapa saja yang punya usaha dengan syarat mau mengaji dan mau ke masjid atau musholla.
Fathurohman memaparkan selain memberi pinjaman lunak tersebut, juga memberikan pelatihan-pelatihan dan pendampingan usaha serta membantu dalam pemasarannya, diantaranya pelatihan membuat eco enzime, roti/donat, tas rajut atau pelatihan marketing online.
Bank Infaq yang berdiri Februari 2020 ini telah memberi bantuan pinjaman modal usaha mikro kepada 55 orang yang masing-masing satu juta dengan model kelompok. Satu kelompoknya terdiri dari lima orang, yang salah satunya menjadi koordinator pengumpulan cicilan mingguan, terangnya.
Kontestan lainnya yang menjadi juara kedua adalah Fitriyah dari Kecamatan Genuk dan yang ketiga Sri Sundari dari Kecamatan Semarang Utara. Sedangkan untuk kategori PNS, Ainurrofiq menjadi juaranya pertama, sedangkan Varida Indah dan Sari Luthfiyah mendampinginya.
Rencananya juara pertama tingkat Kota Ssmarang, baik yang PNS msupun Non PNS ini maju mengikuti lomba pada tingkat Provinsi dalam waktu dekat. (sy/HumasDM/bd)