Pati – Kepala Kantor Kemenag Kab. Pati tadi pagi menghadiri Harlah ke-16 Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kab. Pati, bertempat di aula kantor Kementerian Agama Kab. Pati, Rabu (24/10/2018).
Harlah IGRA yang ke-16 mengusung Tema “Melalui Harlah ke-16, Kita Optimalisasi Pemberdayaan Potensi SDM dalam mewujudkan Lembaga RA yang Unggul, Islami dan Berdaya Saing” ini di hadiri oleh Kepala Kankemenag, Kepala Subbag TU, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Ketua IGRA Kab. Pati, dan diikuti 210 Kepala Raudhatul Athfal (Pendidikan usia dini) dari 21 Kecamatan se-Kab. Pati. Serta menghadirkan nara sumber dari Badan Akreditasi PAUD (BAP) Provinsi Jawa Tengah, Tulus, yang akan memberikan sosialisasi tentang akreditasi PAUD.
Dalam sambutan Ketua pengurus IGRA Kabupaten Pati, Mustarikatun menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati dalam membina IGRA, ucapan terima kasih disampaikan juga kepada Bunda Paud, Para Guru yang tergabung dalam IGRA dan semua pihak yang telah membantu baik secara moril dan materil sehingga IGRA Kabupaten Pati dalam masa kepengurusan Jilid I semua program dapat berjalan dengan sukses, harapan kami dimasa kepengurusan Jilid II ini juga sama halnya dengan dukungan yang diberikan kepada kami sebelumnya hingga kini IGRA Kabupaten Pati telah memasuki Hari Lahir yang ke-16.
Dukungan dan bimbingan dari stakeholder terkait sangat dibutuhkan dimana perkembangan IGRA Kabupaten Pati cukup pesat baik dari jumlah Lembaga maupun dari jumlah peserta didiknya, semoga IGRA mampu mengemban Amanah ini dan berhasil mendidik generasi usia dini yang islami, harap Mustarikatun.
Sementara Kepala Kankemenag Kab. Pati Imron pada kesempatan ini memberikan Sambutan yang intinya mengajak para pendidik untuk memupuk cinta kepada profesi dan tulus ikhlas memberikan ilmu kepada anak didiknya, karena menurut Imron, para pendidik adalah sebagai penentu kemajuan anak bangsa di masa depan, ujarnya.
“Kita harus menyiapkan generasi yang bagus, cerdas dan unggul, kedisiplinan juga harus kita tanamkan sejak dini,” terang Imron
Menurut Imron, kita semua harus terus bersemangat, ikhlas, kita harus mencontoh guru IGRA walapun semua terbatas tapi mereka tetap semangat mendidik siswa siswinya menuju kesuksesan, tegasnya.
“kita harus mencontoh guru IGRA yang tulus dalam mengabdi, mari kita berinovasi untuk menciptakan karya-karya yang produktif, karena saat ini tidak hanya cukup dengan keunggulan komparatif tapi kita perlu keunggulan kompetitif,” terang Imron.
Diakhir sambutannya dia mengharap ada kepedulian pemerintah untuk guru IGRA yang dengan ikhlas mencerdaskan dan memajukan anak bangsa.
Harlah IGRA ke-16 ini semakin meriah dengan adanya 21 tumpeng hias dari IGRA se-Kab. Pati, dan acara ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai simbolis hari lahir IGRA ke-16, serta sesi foto bersama Pengurus IGRA Kabupaten Pati dan tamu undangan. (Am/bd)