081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Hari Pertama UNBK Pesantren Wusto di Cilacap Berlangsung Lancar

Cilacap – Hari pertama, Jum’at (4/5) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) santri tingkat wusta pada pondok pesantren di Kabupaten Cilacap berlangsung lancar. Berdasarkan jadwal, UNBK ini akan berlangsung selama tiga hari dengan enam mata pelajaran. Sehingga tiap hari peserta harus mengerjakan dua mata pelajaran.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap melalui Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Subhan Wahyudi mengatakan, kelancaran UNBK pesantren tidak lepas dari persiapan yang matang. Para santri sebelumnya mengikuti program simulasi minimal dua kali. Sehingga saat mengerjakan UNBK yang sesungguhnya mereka sudah tindak canggung.

“Ketika para penyelenggara pesantren Wajardikdas meminta ujian secara UNBK, maka langsung kami siapkan segala sesuatu terkait teknis. Hal ini mengingat UNBK merupakan hal yang baru bagi santri pondok pesantren. Selain jarang berkutat dengan komputer, UNBK juga merupakan pengalaman pertama baik bagi penyelenggara maupun santri. Karenanya, kami mengarahkan untuk melakukan persiapan sebaik mungkin. Dan hasilnya seperti yang kita ketahui bersama, semua berjalan lancar,”katanya.

Dikatakan lebih lanjut, lancarnya kegiatan UNBK di pesantren menunjukkan bukti bahwa kualitas santri secara penguasaan teknologi tidak kalah dengan siswa di madrasah atau sekolah umum. Dari bukti tersebut diharapkan perhatian pemerintah kepada pendidikan pondok pesantren akan semakin meningkat dan berkualitas. Sehingga lulusan pondok pesantren selain mendapat ijazah yang setara juga kompetitif dalam dunia kerja.

Dengan memiliki ijazah yang setara dengan madrasah atau sekolah umum, lulusan pesantren mempunyai nilai plus. Yakni berbekal pengetahuan di bidang ilmu keagamaan.

Langkahnya menggandeng PKBM terbukti berfungsi sesuai harapan. Sehingga pengalaman pertama yang baik tersebut dapat digunakan sebagai acuan pelaksanaan UNBK di tahun-tahun berikutnya.

Kebijakan menggandeng PKBM karena salah satu syarat utama untuk dapat menggelar UNBK, lembaga penyenggaranya harus sudah terakreditasi. Sedangkan pesantren penyelenggara wajardikdas belum ada satu pun yang terakreditasi. Hal ini disebabkan oleh sarana dan prasarana yang dimiliki masih jauh dari kata layak. Sehingga kebijakkan mengindukkan adalah langkah yang tepat.(On/bd)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Terkait

𝗦𝗲𝗻𝗮𝗺 𝗦𝗲𝗵𝗮𝘁, 𝗘𝘅𝗽𝗼 𝗨𝗠𝗞𝗠 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹, 𝗣𝗶𝗷𝗮𝘁 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗦𝗲𝗿𝘃𝗶𝗰𝗲 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗗𝗼𝗻𝗼𝗿 𝗗𝗮𝗿𝗮𝗵 𝗗𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗹𝗮𝘆𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗦𝗲𝗿𝘁𝗶𝗳𝗶𝗸𝗮𝘀𝗶 𝗣𝗿𝗼𝗱𝘂𝗸 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀 𝗠𝗲𝗿𝗶𝗮𝗵𝗸𝗮𝗻 𝗞𝗲𝗴𝗶𝗮𝘁𝗮𝗻 𝗗𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗥𝗮𝗻𝗴𝗸𝗮 𝗠𝗲𝗺𝗽𝗲𝗿𝗶𝗻𝗴𝗮𝘁𝗶 𝗛𝗔𝗕 𝗞𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗸𝗲-𝟳𝟳

𝗣𝗷 𝗕𝘂𝗽𝗮𝘁𝗶 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗔𝗽𝗿𝗲𝘀𝗶𝗮𝘀𝗶 𝗞𝗮𝗻𝗸𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗦𝗲𝗯𝗮𝗴𝗮𝗶 𝗦𝗮𝘁𝗸𝗲𝗿 𝗧𝗲𝗿𝗯𝗮𝗶𝗸 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗺𝗮 𝗣𝗲𝗻𝘆𝗮𝗺𝗽𝗮𝗶𝗮𝗻 𝗟𝗮𝗽𝗼𝗿𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗻𝗴𝗴𝘂𝗻𝗴𝗷𝗮𝘄𝗮𝗯𝗮𝗻 𝗕𝗲𝗻𝗱𝗮𝗵𝗮𝗿𝗮 𝗧𝗿𝗶𝘄𝘂𝗹𝗮𝗻 𝗜𝗜𝗜 𝗧𝗮𝗵𝘂𝗻 𝟮𝟬𝟮𝟮

Skip to content