Kab. Pekalongan – Penyuluh Agama Islam Fungsional Kecamatan Kedungwuni, Hj. Musbiroh, S.Ag mengikuti kegiatan Harlah JP3M Nusantara ke-6 (Selasa, 14/12/2021).
Acara yang diselenggarakan di PP Al Mubarok Manggisan Wonosobo diikuti oleh seluruh JP3M se Provinsi Jawa Tengah.
Dalam kegiatan tersebut hadir K.H.Abdul Qoyum Mansyur yang menyampaiakan terkait perlunya eksistensi ulama perempuan.
Ada banyak skill dan kecerdasan yang perlu ditingkatkan oleh perempuan, diantaranya : 1). Kecerdasan spiritual; 2). Kecerdasan emosional; 3). Kecerdasan sosial; dan 4). Kecerdasan intelektual.
Gus Qoyyum menyampaikan bahwa eksistensi ulama perempuan sangat mempengaruhi dunia. Banyak sekali role model perempuan yang berkiprah di ruang publik. Terdapat salah satu kitab yang berjudul Al-Wafa’ fi Akhbari An-Nisa’, yang ditulis oleh Prof. Dr. Akrom dari India. Dalam kitab tersebut dituliskan 10.000 tokoh ahli hadits di dunia yang berjumlah 43 jilid.
“Semoga bermanfaat dan seluruh perempuan Indonesia mampu memberikan kontribusi bagi peradaban dunia.” tuturnya. (Zmr/Ant/bd).