Hingar Bingar Ekstrakurikuler MTs N 2 Banjarnegara Sebagai Sarana Meminimalisir Kenakalan Sejak Remaja

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara Kegiatan ekstrakurikuler atau ekskul adalah kegiatan tambahan yang dilakukan di luar jam pelajaran yang dilakukan baik di madrasah atau di luar madrasah dengan tujuan untuk mendapatkan tambahan pengetahuan, keterampilan dan wawasan serta membantu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan minat dan bakat masing-masing.

Fungsi kegiatan ekstrakurikuler adalah untuk mengembangkan kemampuan potensi dan rasa tanggung jawab memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memperluas pengalaman sosial dalam kesiapan karier peserta didik melalui pengembangan kapasitas.

Waka Kesiswaan Nur Farida menyampaikan tujuan diadakannya ekstrakurikuler berfungsi untuk mengembangkan potensi peserta didik secara optimal dan terpadu yang meliputi bakat, minat, dan kreativitas. Memantapkan kepribadian siswa untuk mewujudkan ketahanan madrasah sebagai lingkungan pendidikan sehingga terhindar dari usaha dari pengaruh negatif dan bertentangan dengan tujuan pendidikan yang ada di madrasah, Rabu (28/9).

“Tujuan diadakannya ekstrakurikuler di MTs Negeri 2 Banjarnegara adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik secara optimal dan terpadu yang meliputi bakat, minat, dan kreativitas, sehingga bisa terbentuk remaja yang berakhlak mulia, demokratis, menghormati hak-hak asasi manusia dalam rangka mewujudkan masyarakat mandiri,” ujar Nur Farida.

Harapan dari Kepala MTs Negeri 2 Banjarnegara Ratna Ayu Kartika Wulan dengan adanya ekstrakurikuler yang lengkap semoga peserta didik MTs Negeri 2 Banjarnegara bisa menjadi remaja yang berfigur orang-orang dewasa yang dijadikan sebagai contoh yang baik di lingkungan masyarakat, dan akan menjadi orang dewasa yang berkepribadian kuat, sehat jasmani dan rohani, teguh dalam kepercayaan (iman) sebagai anggota masyarakat, bangsa dan tanah air.

“Peserta didik MTS Negeri 2 Banjarnegara nantinya bisa menjadi remaja yang berfigur orang-orang dewasa yang dijadikan sebagai contoh yang baik di lingkungan masyarakat, dan akan menjadi orang dewasa yang berkepribadian kuat, sehat jasmani dan rohani, teguh dalam kepercayaan (iman) sebagai anggota masyarakat, bangsa dan tanah air,” pungkas Kepala Madrasah. (en/rf)