Rembang – Berhaji di haramain akan memasuki cuaca yang sangat berbeda dengan tanah air. Karena itu, Jemaah haji perlu melakukan tips-tips berikut, sebagaimana dipaparkan oleh dr. Fierza Yuniza kepada para calon haji asal Rembang.
Tips-tips ini dibeberkan oleh dr Fierza saat penutupan manasik haji tingkat Kabupaten Rembang yang digelar pada Senin (30/5/2022) di Pendopo Museum Kartini Rembang.
Dr. Fierza menyebutkan persiapan sebelum keberangkatan, yaitu :
Pertama, rutin berolahraga. Olahraga ini setidaknya dilakukukan 3 bulan sebelum berangkat haji. Bisa dilakukan dengan senam atau jalan kaki. “Lakukan senam 2 kali seminggu atau jalan kaki 5-6 km tiga kali seminggu,” saran dr Fierza.
Kedua, vaksinasi meningitis maksimal 2 minggu sebelum keberangkatan, dan vaksinasi Covid19 maksimal 1 bulan sebelum keberangkatan.
Ketiga, cek Kesehatan secara menyeluruh. Langkah ini bertujuan mendeteksi penyakit calon haji. Sehingga bisa lebih dini diantisipasi. Keempat, istirahat yang cukup. “Hindari aktivitas berlebihan terutama menjelang keberangkatan,” kata dr. Fierza.
Kelima, bawa obat-obat pribadi. “Terutama bagi calon haji dengan penyakit kronis wajib membawa obat minimal untuk 42 hari. Ditambah obat lain yang dianggap penting (vitamin,minyak kayu putih,balsem, dll),” sebut dr Fierza.
Dr. Fierza juga menyebutkan beberapa penyakit yang perlu diwaspadai. Yaitu hipertensi, diabetes mellitus ( kencing manis ), jantung koroner, paru-paru ( ppok dan asma), gangguan stress, ispa, diare, kelelahan, heat Stroke, MERS-CoV, dan covid 19.
Fierza menyampaikan pula tips bagi calon haji, yaitu PATUH. Periksa kesehatan rutin dan ikuti anjuran Dokter, Atasi penyakit dengaan pengobatan yang tepat dan teratur sesuai anjuran Dokter, Tetap menjaga kebiasaan makan dengan gizi seimbang, batasi garam,gula,lemak/minyak, perbanyak sayur dan buah, Upayakan latihan fisik dan Hindari asap rokok dan kelelahan.
Dr Fierza juga menyarankan jamaah haji untuk minum air putih sekitar 5-6 botol/hari. “Jangan lupa untuk selalu memakai alas kaki (selop) supaya kaki tidak melepuh, membawa kantong untuk menyimpan sandal dan rutin mengoleskan krim pelembab.
“Lantas bagaimana mencegah stress di Arab Saudi??. Lakukan beberapa hal ini. Fokus pada Ibadah Inti, hindari aktivitas fisik berlebihan, memiliki teman bercerita, saling berbagi dan membantu teman yang membutuhkan, serta selalu konsultasi dengan trnaga Kesehatan apabila ada gejala dan tanda stress,” pungkas dr Fierza. — iq/rf