Wonosobo – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kab. Wonosobo pada hari Rabu, (17/3) melakukan visitasi atau kunjungan ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Wadaslintang. Kunjungan tersebut dilakukan usai Kakankemenag mengisi materi Bimbingan Perkawinan (Bimwin) angkatan II Kecamatan Wadaslintang.
Kunjungan yang dilakukan, Ahmad Farid selaku Kakankemenag Kab. Wonosobo sekaligus untuk memberikan pembinaan dan motifasi jajaran KUA Kec. Wadaslintang. Dalam pembinaannya pihaknya menyampaikan, lima budaya kerja Kemenag tidak diperkhususkan dilakukan oleh Kankemenag Kab. Wonosobo melainkan untuk diterapkan diseluruh lingkungan Kankemenag Kab. Wonosobo meliputi unit kerja dan satker. Lima budaya tersebut yakni mencangkup integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan.
“Integritas artinya keselarasan antara hati, pikiran, perkataan serta perbuatan. Profesionalitas yaitu bekerja secara disiplin dan kompeten, inovasi yaitu menyempurnakan yang sudah ada dan membuat gagasan baru yang lebih baik,” ungkap Farid.
Pihaknya membeberkan lima budaya kerja selanjutnya yaitu tanggung jawab dan keteladanan dimana diharapkan seluruh asn Kankemenang dapat dengan tuntas merampungkan pekerjaan dan konsekuen. Dengan cara demikian lantas hal itu patut menjadi contoh bagi orang lain.
Hal lain, Ahmad Farid tekankan agar KUA dapat melakukan terobosan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas layanan di KUA. Serta bersama-sama mengupayakan KUA bebas gratifikasi.
“Image yang terbangun bahwa kantor pemerintahan berbau calo dan penuh dengan grativikasi tersebut harus segera dibersihkan. Bagaimana cara merubah image negative tersebut? hal tersebut bisa diupayakan melalui optimalisasi pelayanan dan transparansi agar tidak menimbulkan banyak pertanyaan publik,” ungkap Ahmad Farid.
Ahmad Farid berharap dengan SDM yang dimiliki KUA, keberadaan KUA tidak hanya untuk memberikan pelayanan, tetapi juga memberikan bimbingan kepada masyarakat Islam. Ps-ws/qq
