Mungkid – Ketua Dewan Pembina Dharma Wanita Persatuan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magelang Mad Sabitul Wafa, menghimbau Pengurus Dharma Wanita Persatuan agar melanjutkan dan meningkatkan program-progam yang telah ditetapkan untuk memberikan maslahat bagi umat, khususnya keluarga Kementerian Agama. Hal tersebut disampaikannya ketika memberikan pengarahan pertemuan rutin Dharma Wanita Persatuan di Ruang Rapat, Jum’at (23/3/2018).
Forum rutin Dharma Wanita menurut Wafa dapat dimanfaatkan untuk wahana penggalian dana sosial yang dapat digunakan untuk membantu anggota Dharma Wanita yang sedang mengalami kesusahan atau bencana.
Keberadaan Dharma Wanita Persatuan selama ini menurut Wafa eksistensinya tidak terlihat. “Ada tidaknya Dharma Wanita Persatuan tidak jelas, ada nama organisasinya, ada kepengurusannya, namun langkah dan progam kegiatannya tidak ada atau tidak tampak,” katanya.
Menurut Wafa, Dharma Wanita Persatuan merupakan pilar terciptanya keluarga sakinah pegawai Kementerian Agama. Jika Dharma Wanita baik maka keluarga akan lebih baik, maka diperlukan komunikasi dan koordinasi yang baik dalam menjalankan program-programnya.
“Komunikasi dan koordinasi yang baik sangat penting dijalin guna menciptakan dan membangun organisasi yang tumbuh baik,” katanya.
Wafa berpesan kepada pengurus agar diagendakan pengadaaan seragam bagi anggota agar kekompakan dan lebih tampak rapi, apalagi petunjuk teknis tentang pemakaian seragam juga telah terbit. Disebutkan Wafa, Dharma Wanita Kanwil Prov. Jateng telah menggunakan petunjuk seragam tersebut.
Dia berharap pertemuan yang akan datang anggota Dharma Wanita Persatuan telah mempunyai pakaian seragam. “Juknis tentang pemakaian seragam bagi Dharma Wanita sudah ada. Dengan memakai baju seragam anggota Dharma Wanita akan tampak lebih keren, lebih cantik dan kompak, kalau belum ada baju seragam tiap ada pertemuan nanti akan dipakai gelang atau cincinnya,” guraunya.
Pertemuan rutin Dharma Wanita selama ini hanya diikuiti oleh istri-istri pegawai Sekretariat. Ke depan Wafa meminta agar pertemuan Dharma Wanita dapat menghadirkan juga istri-istri Kepala KUA Kecamatan dan Kepala Madrasah sekabupaten Magelang.
“Saya berharap pertemuan kedepan dapat melibatkan juga ibu-ibu kepala KUA dan ibu-ibu Kepala Madrasah. Beliau-beliau didatangkan di tempat seperti ini kumpul bersama mengeratkan tali silaturohim termasuk di dalamnya diadakan program penggalian dana sosial yang bisa dimanfaatkan untuk membantu kerepotan anggotanya,” harapnya. (at/am/bd)