081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Whistle Blower

Kakan Kemenag Terima Kontingen GWCAB 2023

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Purwokerto : “ Kami berharap Pramuka Kwarcab Banyumas bisa menginspirasi Indonesia.” Jelas kepala kantor kementerian Agama kabupaten Banyumas H. Ibnu Asaddudin saat menerima kontingen putri Gladi Widia Cakra Adhi Birawa (GWCAB) 2023  dari MAN 1 Banyumas saat apel pagi di halaman kantor Kemenag Banyumas. Senin (11/09)

Delapan anggota putri dari Ambalan Siti Khadijah   yang berpangkalan di Gudep 11.02.930 MAN 1 Banyumas menjadi perwakilan dari Kabupaten Banyumas untuk mengikuti kegiatan Gladi Widia Cakra Adhi Birawa 2023 Tingkat Kwarda Jawa Tengah di Bumi Perkemahan Candrabirawa Gunung Pati Semarang.

Gladi Widia Cakra Adhi Birawa adalah kegiatan yang diadakan oleh Gerakan Pramuka Kwarda Jawa Tengah,  diadakan selama 4 hari mulai tanggal 18-22 September di Bumi Perkemahan Candrabirawa Gunung pati Semarang.

GWCAB diikuti oleh 70 kontingen dari 35 kabupaten kota se Provinsi Jawa Tengah, dimana tiap Kwartir Cabang atau kabupaten mengirimkan dua kontingen yang terdiri dari kontingen putra dan kontingen putri. Setiap kontingen beranggotakan delapan orang, sedangkan perwakilan  kontingen putra Banyumas berasal dari SMAN Ajibarang.

Sekretaris 2 Pujatman Agung Nugroho mewakili Ketua Kwarcab Banyumas dalam sambutannya mengucapkan terima akasih atas dukungan serta support dari jajaran pimpinan Kemenag kabupaten Banyumas.

“ GWCAB merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh Kwarda Jawa Tengah untuk golongan penegak pandega, kami juga sudah mempersiapkan semaksimal mungkin mulai dari materi Kepramukaan perlengkapan dan lainnya. Dukungan dari instansi vertikal dan OPD  juga sangat bagus, harapan kami Kwarcab Banyumas tetap berprestasi dan mendapatkan hasil yang membanggakan.” Ujarnya.

Ditempat yang sama H. Ibnu selaku Kakan Kemenag mendukung penuh dengan adanya kegiatan GWCAB tersebut.

“ Kepramukaan adalah salah satu pendidikan yang bersifat Soft skill , dimana pendidikan itu tidak didapat di bangku sekolah. Dan saat ini MAN 1 Banyumas telah menjadi duta Kemenag dan duta Kabupaten Banyumas. Kemenag juga memberikan bantuan  transportasi, semoga mereka mendapatkan hasil yang terbaik.” ujarnya

“ Persiapan Insya Allah terus dilakukan setiap harinya melalui training center, baik di Kwarcab maupun sekolah. Semoga kami dapat membawa nama baik Kemenag dan Kwarcab Banyumas di tingkat Kwarda Jateng.” Ujar Hana selaku ketua Sangga Putri.(yud/bd)

Skip to content