Semarang – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, Mukhlis Abdillah meminta segenap jajaran madrasah mendukung Kemenag Kota Semarang dalam melaksanaan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi.
Hal itu disampaikan Mukhlis dalam kegiatan Rapat Koordinasi Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) yang digelar oleh Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Semarang pada Rabu (14/12/2021) di aula Kemenag Kota Semarang.
Mukhlis mengatakan, Kemenag Kota Semarang menjadi pilot project pembangunan ZI menuju WBK tahun 2022. “Saat ini kami telah melakukan upaya-upaya untuk melaksanakan pembangunan ZI menuju WBK ini. Kami minta dukungan dari segenap civitas madrasah di Kota Semarang. Karena madrasah adalah bagian yang tak terpisahkan dari Kementerian Agama,” ujar Mukhlis.
Mukhlis menyebutkan, Kemenag Kota Semarang mempunyai tagline MANTEP, singkatan dari Mudah, Amanah,Tepat dan Profesional. “Semboyan ini menjadi pedoman kita dalam melakukan pelayanan kepada publik. Kami harap madrasah turut menyosialisasikannya,” kata Mukhlis.
Terkait madrasah, Mukhlis mengapresiasi madrasah yang bisa menuai prestasi kendati di masa pandemi. Mukhlis berharap, prestasi dapat terus ditingkatkan. “Dalam menyikapi pandemi ini, dibutuhkan inovasi agar siswa tetap bisa berprestasi. Hal ini sesuai dengan tagline Madrasah Mandiri Berprestasi,” tutur Mukhlis. — iq/bd