Salatiga — Education Management Information System (EMIS) merupakan aplikasi basis data yang menghubungkan siswa madrasah dengan database Kementerian Agama RI seperti data bantuan dana BOS, data ujian, pengusulan Program Indonesia Pintar (PIP), dan lain-lain. Data EMIS diperbaharuhi setiap enam bulan sekali untuk mengupdate data siswa maupun Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).
Selasa (04/10), Kepala Kantor Kemenag Kota Salatiga, H. Taufiqur Rahman melaksanakan pemantauan dan pendampingan User Champion EMIS Madrasah Tahun Anggaran 2022 di MI Asas Islam Kalibening. Pelaksanaan monev ini diharapkan dapat membantu operator pusat untuk mendapatkan keluhan maupun saran dari operator madrasah demi kemajuan aplikasi EMIS. “Ya, kegiatan ini memang bertujuan untuk mengupdate kekurangan aplikasi EMIS, serta kami dapat mendengar langsung keluhan serta manfaat aplikasi ini dari operator madrasah langsung”, ujar beliau.
Beliau juga menyampaikan adanya EMIS 4.0 ini diharapkan bermanfaat untuk mendukung keperluan internal di lingkup sekolah karena data adalah salah satu hal yang menjadi acuan dalam perencanaan anggaran dan program pendidikan Islam.
Operator MI Asas Islam Kalibening, Gatran Catur Septian Raharjo dan Luthfiyatus Syaidah mengaku senang karena mendapat kesempatan untuk bertanya jawab langsung kepada Kankemenag Kota Salatiga. Kepala MI Asas Islam Kalibening, S Miskiyah B juga merasa senang dan terjawab segala pertanyaan tentang EMIS 4.0. “Sebelumnya kami selalu bertanya-tanya tentang beberapa fitur yang membuat para operator bingung, dengan adanya monev ini kami merasa terbantu dan semoga aplikasi EMIS 4.0 semakin efektif dan lancar ketika dioperasikan”, ujar beliau yang akrab disapa Bu Mis. (Humas/Gatran)