Kota Magelang – Semua satuan kerja (satker) yang ada di Kemenag harus berpihak pada kegiatan kehumasan. Tentu hal itu tidak terlepas dari peran masing-masing seksi untuk meningkatkan kinerja dan kualitas kehumasan.
”Idealnya ada sistem yang mendorong untuk pengembangan kehumasan dari semua lini. Komunikasi publik di era transformasi digital kini sangat penting. Fungsi kehumasan merupakan garda terdepan dalam mengemas etalase atau wajah dari institusi. ,” tandas Fathurrohim.
”Wajah Kemenag ini ditentukan insan humasnya. Humas juga harus responsif dan tidak membiarkan isu semakin berkembang. Humas harus bisa merespon isu dengan cepat, apalagi di media sosial yang tidak ada batasan saat ini. Semua cepat dan mudah tersaji,” terangnya kemudian.
Hal ini disampaikan Kasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam (Pakis) Kankemenag Kota Magelang Fathurrrohim, ketika lakukan koordinasi dengan pelaksana kehumasan di ruang kerjanya, (Rabu, 7/6).
Sengaja Kasi Pakis mengundang Pokjawas dan pelaksana kehumasan untuk bahas peningkatan produktifitas Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) dalam mempublikasikan bermacam kegiatan dan program kerjanya.
Pada kesempatan itu Ari Atmiyanto menyampaikan kesiapannya untuk berikan pendampingan dan bimbingan bagi GPAI dalam pembuatan berita dan konten-konten di media sosial.
”Humas Kankemenag Kota Magelang siap membantu para guru PAI dalam mengembangkan kualitas dirinya dibidang publikasi. Baik itu berwujud berita maupun konten-konten kekinian yang tengah digandrungi oleh sebagian besar netizen,” ucap Ari Atmiyanto.
Diperlukan langkah konkrit untuk mengoptimalkan peran seluruh ASN dan pegawai agar citra positif insitusi Kementerian Agama terbangun dan terjaga dengan baik. Salah satunya yaitu dengan memberikan publikasi kepada masyarakat mengenai program kerja, kegiatan dan layanan kepada masyarakat. (Hari/rf).
