Banjarnegara – Gencarnya moderasi beragama yang digemakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia dijadikan sebagai acuan dalam tes penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Setelah selesai dengan tes akademisi PPPK yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, kali ini 8 GTK non-PNS dari MTs Negeri 1 Banjarnegara bersiap mengikuti tes moderasi beragama. Rabu (12/4) mereka bersama-sama bertolak ke MTs Negeri 2 Banjarnegara untuk mengikuti tes.
Berseragam hitam putih Novi, Umi, Erma, Titik, Reni, Laili, Ardian, dan Jafar memohon doa restu kepada keluarga MTs Negeri 1 Banjarnegara. Diwakili oleh Novi, dia menyampaikan bahwa sebelum tes meminta doa khususnya kepada GTK MTs Negeri 1 Banjarnegara.
“Kami berdelapan Bu Umi, Bu Titik, Bu Laeli, Bu Erma, Bu Novi, Bu Reni, Pak Ardian, dan Pak Jafar InsyaaAllah besok akan mengikuti tes moderasi beragama sebagai syarat menjadi P3K kemenag. Untuk itu kami mohon doa restu bapak/ibu semua, semoga besok kami diberi kemudahan, kelancaran, dan mendapatkan nilai maksimal,” ujar Novi.
Kepala MTs Negeri 1 Banjarnegara menyaksikan langsung keberangkatan mereka dengan membalas doa dari Novia dan rekan. Eko Widodo berharap ke 8 GTK MTs Negeri 1 Banjarnegara bisa lolos menjadi P3K kemenag. Mereka sudah berjuang dalam tes akademik dan dilanjutkan dengan tes moderasi beragama. Eko Widodo menyaksikan langsung para GTK MTs Negeri 1 Banjarnegara berangkat untuk berjuang dalam tes moderasi beragama kali ini.
“Selamat berjuang untuk 8 GTK MTs Negeri 1 Banjarnegara dalam tes moderasi beragama. Semoga membuahkan hasil yang sesuai dengan harapan kita semua. Tidak ada yang sia-sia jika sudah diusahakan dan didoakan dengan maksimal. Berikutnya sebagai manusia mari serahkan kepada Allah SWT,” pungkas Eko Widodo. (Rin/ak/rf)
