Temanggung (Humas) – Untuk memulai aktivitas sepekan kedepan, Kementerian Agama Kabupaten Temanggung mengawali dengan mengadakan apel pagi, di halaman kantor dan diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) bawah atap dan pengawas madrasah dan pengawas PAI, Senin (27/5/2024).
Bertindak selaku pembina apel, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Fatchur Rochman. Dalam sambutannya beliau menekankan pentingnya momentum hari ini, yang bertepatan dengan matahari tepat berada di atas Ka’bah pada Pukul 16.18 WIB.
“Ini merupakan kesempatan emas bagi kita untuk mengukur arah kiblat di musala, masjid, bahkan di rumah kita masing-masing yang mempunyai tempat untuk sholat. Program ini sangat penting untuk memastikan kiblat dengan arah yang tepat,” ujarnya.
Kakankemenag menjelaskan bahwa meskipun pengukuran arah kiblat merupakan tugas pokok dari Bimas Islam, program “Hari Sejuta Kiblat” ini memobilisasi seluruh stakeholder di Kementerian Agama untuk berpartisipasi.
“Hari ini, seluruh madrasah, para murid, guru dan semua yang terlibat diharapkan melakukan pengukuran arah kiblat bersama-sama,” tambahnya.
Program ini membutuhkan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Seksi Bimas Islam dengan KUA dan penyuluhnya, Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren dengan pondok pesantren, TPQ dan madrasah diniyahnya. Selain itu, Seksi haji, penyelenggara zakat wakaf juga diminta untuk menggerakkan stakeholder masing-masing.
Lebih lanjut beliau mengungkapkan bahwa partisipasi masyarakat harus dicatat melalui link pendaftaran yang telah disediakan.
Ia mengharapkan agar link pendaftaran disebarluaskan ke seluruh madrasah / stakeholder dan yang mengisi bukan hanya guru saja, tetapi juga murid-murid.
Kemenag Kab. Temanggung berharap kegiatan ini membawa manfaat besar bagi masjid dan musala yang kiblatnya mungkin belum presisi, serta bagi rumah-rumah yang memiliki musala. “Kami berharap semua pihak dapat terlibat aktif dan angka satu juta peserta bisa tercapai hari,“ pungkasnya.(sr/Humas)
