Temanggung – Kantor Kementerian Agama Kab. Temanggung bekerjasama dengan BNN Kab. Temanggung melakukan kegiatan Sosialisasi Pencegahan Narkoba di Lingkungan Pendidikan Madrasah dan Pondok Pesantren yang di selenggarakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kab. Temanggung, Senin (14/8).
Kegiatan diikuti oleh 75 orang peserta yang merupakan perwakilan dari guru madrasah dan pondok pesantren di lingkungan Kemenag Kab. Temanggung. Dalam sambutannya Kepala Kantor Kemenag Kab. Temanggung, H. Fatchur Rochman menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya dari BNN atas kerjasamanya dalam Sosialisasi Pencegahan Bahaya Narkoba (Narkotika, Psikotropika dan Obat Terlarang) pada Lembaga Pendidikan Agama Islam Kab. Temanggung.
Kegiatan ini merupakan kegiatan tepat sasaran dalam membangun mentalitas bagi santri maupun insan di dunia pendidikan keagamaan. Banyak contoh produksi narkoba sekarang yang menjadikan sasaran seperti anak SD dan santri yang ada di pondok.
“Pencegahan tentunya lebih baik sebelum terjadinya hal-hal buruk yang diakibatkan dari penggunaan atau penyalahgunaan narkotika seperti kata pepatah “Sedia Payung Sebelum Hujan,” ujarnya.
Harapan kakankemenag bagi peserta yang hadir untuk bisa menginformasikan pada para santri yang ada di lembaga keagamaan. Karena secara otomatis pemakai narkoba akan rusak otaknya secara permanen.
“Narkoba sendiri akan merusak kehidupan, diawali dengan ekonomi yang morat marit sehingga bagi para pemakai narkoba akan mencari kehidupan ekonomi secara instan tanpa memikir resiko cara mencari atau mencukupi ekonomi,“ ujarnya.
Sementara pada kesempatan tersebut AKBP Triatmo Hamardiyono Kepala BNN Temanggung dalam sosialisasinya menjelaskan, bahwa kegiatan semacam ini adalah merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan dan merupakan kerjasama antara pihak BNN dengan Kantor Kementerian Agama, dimana Kantor Kementerian Agama juga selama ini telah melakukan pencegahan dan pengawasan melalui pendekatan agama.(sr/rf)