Temanggung – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung mengikuti acara entry meeting penilaian pendahuluan calon pilot project pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) oleh Tim Penilai Pendahuluan (TPP) Kementerian Agama Republik Indonesia, di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung setempat secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, Rabu (9/2).
Hadir pada acara tersebut mewakili Kepala Kantor, Kasubbag TU, H. Agus Latif sekaligus sebagai Ketua Pokja beserta tim dari 6 Pokja masing-masing area. Kepala Biro Ortala, Akhmad Lutfi dalam sambutannya mengatakan, “Kita patut bersyukur, sejak tahun 2017 Kemenag tidak pernah absen sebagai instansi yang berpredikat WBK dan WBBM, ini adalah bentuk upaya maksimal dan kerja keras bersama satuan kerja di daerah,” ujarnya.
Akhmad Lutfi juga menjelaskan bahwa tujuan dari penilaian pendahuluan ini adalah, melakukan penilaian awal terhadap satuan kerja calon pilot project WBK tahun 2022 yang lolos pada tahap I. Selain itu juga memberikan saran dan rekomendasi hasil PMPZI, serta mengusulkan satuan kerja yang memenuhi syarat sebagai pilot project WBK tahun 2022.
Adapun yang menjadi sasaran dari penilaian pendahuluan adalah, pertama seluruh satuan kerja yang lolos dalam penilaian pendahuluan tahap I memenuhi syarat sebagai pilot project WBK berdasarkan hasil nilai TPI. Kemudian yang kedua adalah seluruh satuan kerja calon pilot project WBK tahun 2022 yang lolos pada penilaian tahap I memperoleh predikat WBK berdasarkan hasil penilaian TPN.
Selanjutnya yang ketiga tercapainya nilai reformasi birokrasi Kementerian Agama sesuai dengan target yang dituangkan dalam dokumen Renstra dan Road Map Reformasi Birokrasi.
“Mudah-mudahan ditahun 2022 ini satker yang menjadi calon pilot project bisa sukses meraih predikat WBK dan WBBM,” harapnya.
Sementara itu Kartika Damawanti dari area perubahan Tim Penilaian Pendahuluan mengajak seluruh satker untuk betul-betul serius dalam upaya pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM. “Mari kita betul-betul untuk meningkatkan dan mempertahankan satker kita berpredikat WBK dan WBBM,” ajaknya. Dikatakan bahwa penilaian pendahuluan ini hanya difokuskan pada aplikasi PMPZI yang telah di submit oleh pimpinan satker pada tanggal 31 Desember 2021.(sr/rf)