Banjarnegara – Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK 2022 merupakan program penilaian mutu sekolah, madrasah, dan program kesetaraan di jenjang dasar dan menengah. Salah satu instrumen yang digunakan di ANBK adalah Numerasi dan Survei Lingkungan Belajar.
Terkait ini, Kepala Kemenag Kabupaten Banjarnegara Karsono, monitoring di hari pertama pelaksanaan ANBK di MTs Negeri 2 Banjarnegara, Rabu (21/9).
Karsono menjelaskan, bahwa Instrumen numerasi yang dimaksud adalah kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan dunia. Soal-soal yang disediakan adalah soal pilihan ganda, dan berharap semoga ANBK tahun ini berjalan lancar dan sukses.
“Instrumen ini dimaksud agar anak-anak mampu berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika dalam menyelesaikan masalah sehari-hari, semoga pelaksanaan ANBK tahun ini berjalan lancar dan sukses tanpa halangan suatu apapun,”ujar Karsono selaku kepala Kemenag Kabupaten Banjarnegara.
Dijelaskan oleh Kepala Tata Usaha Kharisudin, pelaksanaan ANBK terbagi menjadi metode : secara online, dilakukan apabila akses internet stabil dan memiliki komputer proctor untuk membuka token. Sementara pelaksanaan ANBK juga bisa dilakukan semi online, apabila komputer klien tidak memiliki akses secara langsung. Di MTs Negeri 2 Banjarnegara menggunakan secara online penuh.
“Alhamdulillah MTs Negeri 2 Banjarnegara menggunakan metode online penuh, akses internetnya stabil dan memiliki proctor untuk membuka setiap token pada server masing-masing,” pungkas Kharisudin selaku Kepala Tata Usaha MTs Negeri 2 Banjarnegara. (en/ak/rf)