Kota Magelang – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Magelang melalui Penyelenggara Zawa siang menggelar rapat koordinasi di ruang manasik haji KUA Magelang Utara, Kamis (14/9).
Rakor yang dilangsungkan ini menghadirkan pengurus BWI Kota Magelang yang diketuai H. Septo Atmodjo, dalam rangka monitoring dan evaluasi pelaksanaan program E-AIW dan papanisasi tanah wakaf.
Kepala Kantor dalam arahannya berharap agar pengendalian pelaksanaan optimalisasi administrasi tanah wakaf sekaligis memberdayakan para Nadzir untuk dapat mengelolanya sebagai wakaf produktif sehingga lebih bermanfaat bagi umat.
”Sosialiasi dan edukasi kepada para nadzir harus terus dilakukan dengen efektif. Dorong mereka untuk memberikan nilai manfaat tanah wakaf yang dikelolanya untuk sebesar-besar kemakmuran dan kesejahteraan umat, ” terang Sofia Nur.
”Caranya adalah dengan memanfaatkan tanah wakaf tersebut untuk usaha-usaha produktif. Dengan mengelola usaha produktif akan dapat membantu meringankan dan bahkan meningkatkan taraf ekonomi umat,” jelasnya kemudian.
Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kota Magelang juga membahas program kerja yang telah dan akan akan diterapkan. Tidak lain tujuannya adalah mengoptimalkan penggunaan aset wakaf untuk kesejahteraan masyarakat.
Kolaborasi antara BWI dan Kemenag Kota Magelang diharapkan dapat memperkuat koordinasi dalam mengelola dan mengawasi wakaf yang ada, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara lebih luas oleh masyarakat.
Selain itu, Kepala Kantor juga menjabarkan peran Nadzir Wakaf mengingat mereka memiliki peran penting dalam pengawasan dan pengelolaan aset wakaf. (Hari/bel).