Wonosobo – Pasca menjelang Ujian Sekolah Berstandar Nasional, Kementerian Agama Kabupaten Wonosobo melalui Seksi PAIS adakan Rapat Koordinasi persiapan ujian Sekolah Berstandar Nasional Pendidikan Agama Islam tigkat SD, SMP, SMA dan SMK Tahun Pelajaran 2017/2018 pada hari Selasa (12/03) kemarin. Acara digelar di Aula Kankemenag Kabupaten Wonosobo mulai pukul 08.00 wib sampai selesai.
Dalam sosialsiasi tersebut, hadir Kemenag Kabupaten Wonosobo, Kepala bidang Pengembangan Kurikulum dan Penjaminan Mutu Disdikpora Kabupaten Wonosobo, Kepala seksi pendidikan Agama Islam Kan Kemenag Wonosobo, serta 50 peserta lain yang terdiri dari beberapa instansi dan lembaga di Kabupaten Wonosobo seperti Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Wonosobo, Pengawas PAI SD,SMP, SMA/SMK Se Kab. Wonosobo, Ketua dan Sekretaris MKKS SMP,SMA dan SMK Kab. Wonosobo, Ketua dan Sekretaris Paguyuban UPT Dinas Pendidikan Kab. Wonosobo, Ketua dan Sekretaris MGMP PAI SMP, SMA dan SMK Kab. Wonosobo, Ketua dan Sekretaris KKG PAI SD Kab. Wonosobo, Ketua dan Sekretaris KKG PAI SD Kecamatan se Kab. Wonosobo dan lain sebagainya.
Adapun topik pembahasan dalam Rakor tersebut yakni penyusunan kisi-kisi dan master soal mata pelajaran pendidikan agama Islam yang wewenang dan tanggung jawabnya dilimpahkah pada kemenag, kemudian pembahasan terkait penyusunan soal, dan penggandaan soal USBN PAI dilaksanakan oleh dinas pendidikan Wonosobo melalui MKKS serta penetapan jadwal Ujian yang akan berlangsung yakni untuk Jenjang SD pada tanggal 14 Mei 2018, SMP pada tanggal 16 April 2018, dan Jenjang SMA/SMK pada tanggal 19 Maret 2018.
Menurut Kabid Pengembangan Kurikulum dan Penjaminan Mutu Diskidpora Wonosobo Musofa menyampaikan, pola penyusunan soal USBN tahun pelajaran 2017 / 2018 20-25% dari pusat dan 75-80% dari daerah. Pada saat ini baru di tranning untuk tim penyusun soal mapel umum di tingkat Kabupaten Wonosobo. kemudian model koreksi untuk pilihan ganda dengan scanning sedangkan essay secara manual.
Disisi lain, Imron Awaludin Seksi PAIS menjelaskan, “Soal USBN PAI SD dan SMP sudah jadi tinggal proses penggandaan oleh Disdikpora melalui MKKS sedangkan untuk jenjang SMA dan SMK juga sudah jadi hanya saja distribusi ke MKKS melalui Disdikpora Prov. Jateng. Untuk ujian praktek PAI di dalam pos USBN waktunya ditentukan oleh satuan pendidikan sekaligus penilaian sikap dari peserta didik yang ikut USBN,” jelasnya.
Sementara itu, M Thobiq selaku Kepala Kemenag Kabupaten Wonosobo yang saat itu berhalangan hadir mengungkapkan permohonan maafnya sekaligus mengucapkan terimakasih kepada Kepala Dinas Pendidikan Kab. Wonosobo yang dapat bersinergi ikut serta meningkatkan mutu pendidikan terutama Mapel PAI di Kab. Wonosobo.(ps-ws/rf)