Banjarnegara – Setelah pekan kemarin (17/11) terjadi Rotasi dan Promosi Pejabat Pengawas berupa penyerahan SK di Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, hari ini (21/11) dilakukan serah terima Jabatan dari pejabat yang lama kepada pejabat yang baru di Ruang Kerja Kakankemang.
Penyerahan administrasi dengan bentuk “Memori Jabatan” merupakan kewajiban pejabat lama terkait program di Bagian/ Seksi tempat menjabat. “Administrasi berupa program dan kondisi yang sudah dilaksanakan dan yang belum sebagai bahan materi bagi pejabat yang baru”, demikian disampaikan Kakankemenag H. Masdiro di hadapan 4 pejabat yang baru di lantik.
“Salah satu kompetensi yang perlu di miliki seorang pemimpin adalah kompetensi sosial kultural, yakni bisa beradaptasi dengan lingkungan yang baru dan tanggung jawab dan fungsi (tusi) yang diemban terutama di tempat yang baru,” tegasnya.
Tidak ada barang sulit dengan tusi yang berbeda di tempat yang baru, dengan jaman sekarang ini kemudahan dalam koordinasi melalui teknologi sudah mendukung, lanjutnya.
Kakankemenag berharap terkait program seksi/ penyelenggara yang rutin, tetap di lanjutkan sebagaimana mestinya. Sedangkan untuk program yang belum terlaksana (pekerjaan rumah) untuk di koordinasikan, baik itu kepada pimpinan maupun pihak terkait seperti pemerintah kabupaten, misalnya haji yang nantinya akan ada program pelayanan 1 atap, penawaran kantor layanan haji dan umrah dari SBSN. Pada penyelenggara syariah, kebutuhan wakaf dan zakat yang mulai di bangun juga perlu dilanjutkan, tidak ketinggalan keberadaan Badan Hisab dan Rukyat.
“Inovasi dan rencana strategis perlu dipacu dan di tingkatkan, karena sebenarnya kemudahan bisa di dapatkan dengan mengedepankan layanan prima kepada masyarakat dan kepuasan pelayanan,” pesan Masdiro.
Terima kasih sudah memberikan yang terbaik dan prestasi yang ditorehkan selama menjabat di tempat masing-masing, khusus H. Zulkifli yang dialihtugaskan menjadi Kasubbag TU Kabupaten Semarang, “semoga cepat menyesuaikan diri, diberikan kesehatan, kelancaran dan berprestasi,” pungkasnya. (Nangim/Af)