Banjarnegara – Masa Pandemi yang hampir dua tahun membuat siswa rindu akan pertandingan. Pertandingan antar kelas dalam rangka HUT ke-26 MTs N 2 Banjarnegara.
Ajang kompetensi ini membuat gairah bertanding siswa bangkit kembali. Tak heran meskipun masih pasca pandemi protokol kesehatan tetap di jalankan.
Siswa mengikuti lomba antar kelas mulai dari tanggal 15 November hingga 23 November 2021. Pertandingan diadakan secara bertahap. Acara puncak bertepatan dengan lahirnya MTs tanggal 26 November 2021.
“Selama masa pandemi siswa berkutat pada bidang akademik. Sekarang mulai bidang non akademik kita tingkatkan kualitasnya. Potensi anak tidak hanya di satu bidang, mungkin di bidang yang lain juga berprestasi,” ungkap Ratna Ayu selaku kepala madrasah dalam sambutannya.
Lomba antar kelas mempertandingkan cabang volly, futsal, pop singer, dan lomba menghias kue ulang tahun. Pertandingan ini dipilih untuk memupuk rasa persaudaraan sesama siswa, kerjasama, kekompakkan, rasa persatuan, dan solideritas sesama
Kriteria lomba antar kelas. Peserta lomba adalah siswa kelas VII-IX. Setiap kelas wajib mengirimkan utusan dalam setiap cabang lomba. Peserta lomba menyediakan sendiri perlengkapan seperti kostum, dan perlengkapan yang dibutuhkan sesuai dengan lomba yang diikuti. “Harus ada perwakilan dalam setiap kelasnya,” ungkap Nur Farida selaku wakasis.
Lomba antar kelas cukup sukses. Terbukti semangat siswa tak pernah padam untuk menunjukkan kebolehannya. Kegiatan ini membawa dampak positif kepada siswa untuk mengolah emosi jiwa, sportif, dan menerima sebuah kemenangan dan kekalahan.
Sementara itu, Ratna Ayu mengatakan bahwa HUT Ke-26 ini adalan momentun untuk memotivasi siswa untuk ters berprestasi. Kegiatan ini juga sebagai upya menggali minat, bakat, dan prestasi siswa.
Hal senada juga disampaikan oleh Nurfarida selaku ketua panitia kegiatan HUT MTs N 2 Banjarnegara, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menggali potensi dan bakat siswa serta bisa motivasi siswa untuk berprestasi di level yang lebih tinggi
“Saya senang dengan adanya lomba ini. Capek tapi menyenangkan.Mestinya diadakan terus apabila tidak pendemi,” ungkap Yoga salah satu pemain futsal mengakhiri perbincangan dengan kami. (ss/ak/rf)
