MAN 1 Rembang — Civitas akademik MAN 1 Rembang mulai dari peserta didik, guru, dan karyawan mengirimkan doa kesembuhan untuk David pada Senin (27/2) yang beritanya viral di media sosial akhir-akhir ini.
Dikutip dari NU Online, David merupakan anak dari Jonathan Latumahina (Pengurus Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Anshor) yang menjadi korban penganiayaan orang dengan inisial MDS, anak mantan pejabat Dinas Perpajakan.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, Kepala MAN 1 Rembang, M. Khoiron mengintruksikan kepada seluruh civitas MAN 1 Rembang untuk turut andil mendoakan kesembuhan David.
Bertempat di ruang guru, Khoiron memaparkan bahwa doa bersama untuk kesembuhan David dari guru dan karyawan dipimpin oleh Abu Masaid, wakil kepala bidang kehumasan, sedangkan bagi peserta didik doa bersama bertempat di Musala Baiturrahman MAN 1 Rembang.
“Mari Bapak/Ibu, kita sejenak mendoakan kesembuhan untuk David yang sampai saat ini masih dirawat di rumah sakit Jakarta agar segera sehat kembali,” ajak Khoiron kepada guru dan karyawan sesaat sebelum doa dimulai.
Mengambil hikmah dari kasus David, Khoiron menegaskan bahwa pendidikan moral sangat penting diberikan kepada peserta didik. Beliau berharap agar guru dan karyawan memberikan teladan yang melalui perkataan dan perbuatan kepada peserta didik.
“Semoga kasus David yag viral ini tidak dialami oleh peserta didik Kami,” imbuhnya. — tejo/iq/rf