Kab. Pekalongan – MAN Pekalongan adakan prosesi Basuh Kaki Ibu (BKI) pada Jumat (12/8/2022). Kegiatan ini dimulai pukul 07.00-11.00 WIB di musholla madrasah dengan bergantian pada tiap-tiap kelasnya. Prosesi BKI ini berlangsung lancar, khidmad, dan penuh rasa haru. Sejumlah peserta didik MAN Pekalongan dengan ikhlas membasuh kaki orang tua serta bersimpuh di pangkuan orang yang telah melahirkan dan membesarkannya.
Saat prosesi Basuh Kaki Ibu berlangsung, peserta didik dipandu oleh Kepala MAN Pekalongan menyampaikan permohonan maaf, seraya memohon ridho orang tua dalam melangkah disetiap kegiatannya.
Tampak peserta didik yang telah membasuh kaki ibu, dilanjutkan dengan membasuh muka anak yang dilaksanakan dengan penuh penjiwaan dan rasa haru saat sholawat lantunkan. Semua peserta didik bersimpuh di kaki orang tua dan diakhiri dengan pelukan erat berurai air mata bahkan sampai menangis terisak-isak.
H. Syaefudin, M. Pd. I, Kepala MAN Pekalongan mengungkapkan prosesi Basuh Kaki Ibu ini dimaksudkan untuk mendidik peserta didik menjadi anak Saleh Salehah, dan berbakti kepada orang tua.
“Prosesi yang sangat mengharukan ini, dilakukan sebagai bentuk implementasi dari visi dan misi MAN Pekalongan yakni membangun generasi saleh dan salekhah.” H. Syaefudin.
Indah Ulfiana Najah merupakan anak didik kelas X.2 yang ikut membasuh kaki serta bersimpuh dihadapan sang ibu, disela isak tangis terucap kata sayang kepada ibunya “Ibu, Indah sayang ibu.” ungkap Indah dengan deraian air mata.
Semoga dengan adanya kegiatan BKI ini, peserta didik MAN Pekalongan menjadi madrasah yang ramah anak serta beradab dalam beragama. (M-N/Ant).