Purwokerto : Seratus orang calon jamaah haji Kabupaten Banyumas Tahun 2024 mengikuti Bimbingan Manasik Haji sepanjang Tahun. Kegiatan yang diadakan di Aula Al Ikhlas kantor kemenag Banyumas dihadiri secara langsung oleh Anggota komisi VIII DPR RI Wastam, Kepala Kantor Kemenag Banyumas Ibnu Asaddudin , Kasi PHU Hendro. Selasa (22/08).
Sebagai narasumber Wastam, Anggota Komisi VIII DPR RI, kepala Kantor Kemenag Banyumas Ibnu Asaddudin, Drs Mughni Labib Sito Dinas Kesehatan Banyumas
Dalam sambutannya Kakan kemenag Banyumas menyampaikan tentang ruh manasik sepanjang tahun adalah 2 hal yaitu MANGKAT BARENG BALI BARENG.. dan MANGKAT DEWEK BALI DEWEK.
“ Panitia Haji baik yang d Arab Saudi, Embarkasi, Daerah dan Petugas yang menyertai Jamaah, Karom, Karu dan jamaah itu sendiri harus memiliki komitmen bersama bahwa jamaah yang sudah terdaftar dioptimalkn . Berangkat semua sehingga semua bahu membahu saling menjaga agar bisa MANGKAT BARENG.” Tutur Ibnu
“ Saat sudah di tanah suci jamah haji diharapkan bisa MANGKAT DEWEK dari hotel ke masjidil harom, masjid nabawi dan tempat-tempat yang dalam rangkaian ibadah.. kemudian bila sudah selesai diharapakan bisa BALI DEWEK ke hotel.”
“ Bila bisa seperti harapan itulah yang disebut jamaah haji yang sudah Mandiri ttidak ketergantungan dengan orang lain. Semua bahu membahu menjaga kesehatan dan ibadahnya sehingga saat rangkaian ibadah selesai maka bisa pulang ke tanah air, itu yg disebut BALI BARENG.” Ujarnya lebih lanjut.
Dua hal tersebut menjadi tagline khusus Banyumas dengan Jamaah haji Banyumas MANGKAT BARENG BALI BARENG, JAMAAH HAJI BISA MANGKAT DEWEK BALI DEWEK selama di Tanah Suci
Ditempat yang sama Wastam selaku anggota DPR RI menjelaskan bahwa DPR bersama sama dengan Kementerian Agama akan menentukan besaran biaya ongkos naik haji, diharapkan biayanya yang terjangkau.
“ Yang menentukan besaran biaya haji adalah DPR dan Kementerian, semoga bisa lebih rendah dibanding tahun kemarin. Semoga pemberangkatan haji tahun 2024 jauh lebih baik dibanding tahun 2023. Kejadian yang Muzdalifaf dan Mina akan menjadi evaluasi bagi kami” pungkasnya.(yud/rf)