Banjarnegara–Berjuang meraih prestasi adalah kewajiban yang harus dilakukan oleh para pelajar saat ini sebagai salah satu bentuk syukur atas kemerdekaan yang telah diraih dan diperjuangkan oleh para pahlawan bangsa. Demikian pula yang dilakukan oleh pelajar MTs Negeri 1 Banjarnegara yang berjuang meraih prestasi diberbagai kompetisi online yang diselenggarakan oleh berbagai event penyelenggara.
Salah satu event yang diikuti oleh siswa-siswa bimbingan prestasi mata pelajaran bahasa Arab dalam ajang Pekan Olimpiade Bahasa milik Prisma Cendekia Foundation. Pada Selasa (11/4) guru pembimbing melaporkan bahwa 216 siswa berhasil meraih medali di ajang tersebut.
Adapun 216 medali yang berhasil diraih terdiri atas 13 medali emas, 12 medali perak, 29 medali perunggu dan 162 contender. Hasil capaian ini disambut dengan ucapan syukur oleh seluruh keluarga besar Madtsansa yang memang bergiat dalam perjuangan mempertahankan prestasi peserta didiknya.
Musfiatul Muniroh selaku pembimbing mata pelajaran Bahasa Arab mengaku hasil ini sebenarnya masih bisa lebih baik.
“Alhamdulillah dapat meraih 216 medali. Namun sebenarnya kita bisa meraih lebih. Ini masih banyak siswa yang belum mengikuti. Semoga pada event selanjutnya hasil yang diperoleh akan lebih baik lagi,” ungkap Musfiatul Muniroh kepada tim Warta Madtsansa.
Sementara menurut Abdul Majid yang juga guru pembimbing mata pelajaran Bahasa Arab bahwa masih banyak siswa yang takut dengan pelajaran Bahasa Arab.
“Banyak siswa apalagi siswa kelas VII yang baru belajar bahasa Arab yang masih takut dengan pelajaran Bahasa Arab. Takut dalam artian takut nilainya nanti sangat jelek. Jadi sebenarnya ingin mengikuti namun, karena khawatir dengan nilainya jadi tidak ikut,” terang Abdul Majid.
Justine Modesty salah satu siswa peraih medali emas di ajang ini mengaku bersyukur dapat meraih medali emas.
“Alhamdulillah saya bisa meraih medali emas. Jujur saya juga suka bahasa Arab, jadi saya mengerjakan dengan sangat tenang, heee,” ucap Justine Modesty di kelasnya. (Fy/rf)