Rembang – Program Mantan Terindah (Mencatatkan Nikah Terintegrasi dan Mudah) mendapatkan apresiasi yang baik dari masyarakat. Hal ini diungkapkan oleh beberapa Kepala KUA di Rembang pada rakor evaluasi program Mantan Terindah, Jumat (1/4/2022) di ruang rapat Kemenag Rembang.
“Pihak desa dan masyarakat menyabut baik dan senang akan pelayanan Mantan Terindah ini. Karena itu dalam rapat dengan pemerintah daerah beberapa waktu yang lalu kami usulkan agar perangkat Dindukcapil diperbaharui, sehingga mendukung penerapan program ini,” kata Kepala KUA kecamatan Rembang, Ahmad Amin.
Kepala KUA Sedan, M. Subkhan juga menyampaikan, masyarakat sangat senang dengan hadirnya program Mantan Terindah ini. Namun, pihaknya menyampaikan usulan, agar Dindukcapil memprioritaskan permohonan sesuai antrian.
Menanggapi hal ini, perwakilan dari Dindukcapil Kabupaten Rembang, Khotib mengatakan, pembuatan KTP dan KK catin diprioritaskan untuk yang memiliki jadwal akad nikah terdekat. Oleh karena itu, Khotib meminta permohonan data catin agar dibuat jauh-jauh hari. “Karena ada Sebagian yang H-3 nikah baru mengajukan. Kami mohon agar tidak mepet hari, sehingga bisa dibuat sesuai antrian,” kata Khotib.
Sebagaimana diberitakan, program Mantan Terindah merupakan program inovasi Kemenag Rembang dalam rangka pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi. Layanan ini terselenggara bekerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Rembang.
Dengan program ini, pengantin yang baru saja menikah akan langsung mendapatkan data kependudukan yang baru, yaitu KTP, KK dan kartu nikah. — iq/rf