Wonosobo – Jemaah haji tertua Wonosobo Boniem (Mbah Boniem) berangkat menuju Asrama Haji Donohudan Solo pada Kloter pertama Wonosobo yaitu kloter 20, Senin, (29/5) pukul 15.00 wib dalam kondisi sehat.
Meski diusianya yang tidak lagi muda 93 tahun dan menjadi satu-satunya jemaah haji tertua di Wonosobo, mbah Boniem tampak sehat bugar bahkan masih mampu berdiri sendiri. Senyum bahagia mbah Harun terpancar jelas diraut wajahnya sebagai tanda bahwa ia siap bertamu ke Rumah Allah.
“Alhamdulillah saya sehat, dan siap melaksanakan ibadah haji,“ kata Mbah Boniem dalam bus sesaat sebelum berangkat ke Solo.
Mbah Boniem berangkat haji seorang diri. Meski berangkat sendiri namun dia tampak bahagia dan siap menjalankan ibadah haji.
“Alhamdulillah seneng sekali diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk datang menjalankan ibadah haji di tanah suci untuk memenuhi rukun Islam ke lima,” terangnya, sembari berkaca-kaca haru.
Mbah Boniem adalah satu dari 647 jemaah haji Wonosobo yang akan berangkat ke Tanah Suci melalui Embarkasi Solo (SOC). Keberangkatannya disambut hangat oleh seluruh petugas yang akan mendampingi dan melayaninya.
Berdasarkan informasi dari, Hasyim, Staf Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kankemenag Kab. Wonosobo, menyampaikan bahwa Boniem tergabung pada kloter 20 rombongan 6.
“Insyallah beliau berangkat ke Asrama Haji di kloter pertama yaitu kloter 20. Beliau tergabung di rombongan 6 yang nantinya akan ke Solo menaiki bis nomor 2 bersama dengan 44 jamaah lainnya,” terang Hasyim.
Berdasarkan data yang dilaporkan Kakankemenag Kab. Wonosobo, Panut, dalam laporan saat upacara pelepasan jemaah haji di Pendopo tadi menyampaikan, Kloter 20 dibagi menjadi 4 bus. Bus 1 berisi rombongan 5 sejumlah 11 orang, bus 2 berisi rombongan 6 sejumlah 45 orang, bus 3 berisi rombongan 7 sejumlah 45 orang, dan bus 4 berisi rombongan 8 sejumlah 45 orang.
Seluruh bis berangkat dari Wonosobo pada pukul 15.00 WIB dan diperkirakan tiba di Asrama Haji Donohudan Solo pada pukul 19.00 WIB.(Ps-ws/Sua)
