Magelang – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magelang, Kudaifah, meyakinkan para wali siswa MAN 2 Magelang, bahwa menyekolahkan putra-putrinya ke madrasah adalah langkah yang mulia, sebab melalui madrasah, anak-anak tidak saja menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi dibimbing untuk berkarakter mulia. Hal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada acara Muwada’ah dan Wisuda Kelas XII MAN 2 Magelang tahun Pelajaran 2015/2016, di Tegalrejo, Magelang, Selasa (03/05).
Menurut Kudaifah, madrasah tidak berbeda dengan sekolah umum lainnya. Yang membedakan, di madrasah anak-anak akan mendapatkan tambahan pendidikan moral keagamaan.
“Menjawab pertanyaan yang sering beredar di masyarakat, apa bedanya sekolah dengan madrasah? Madrasah tidak berbeda dengan sekolah umum lainnya. MI sederajat dengan SD, MTs sederajat dengan SMP, dan MA sederajat dengan SMA/SMK,” katanya. “Yang membedakan adalah di madrasah, anak-anak akan mendapatkan tambahan pendidikan moral keagamaan. Dengan demikian, siswa tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga mempunya karakter yang baik, berakhlakul karimah,” lanjutnya.
Kudaifah mengapreasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada segenap Kepala MAN 2 Magelang dan jajarannya yang telah meraih prestasi, dan berharap agar menjadi awal yang baik untuk meraih prestasi yang lebih tinggi.
“Apa yang menjadi cita-cita Bapak dan Ibu semuanya, agar anak-anaknya pintar dan berkarakter, pintar tetapi berakhakul karimah, insya Allah akan didapatkan melalui pendidikan di madrasah,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala MAN 2 Magelang, Muhammad Fauzi, menyampaikan bahwa selama ini madrasahnya terus meningkatkan mutu baik akademik dan nonakademik untuk menjaga kualitas madrasah.
“Merupakan tugas yang berat bagi kami, untuk mempertahankan prestasi akademik di tahun ini. Pada tahun lalu, perolehan nilai Ujian mendapatkan peringkat 1 untuk MA, dan peringkat ke-4 SMA/MA/SMK sekabupaten Magelang. Semoga 238 siswa kelas XII tahun ini lulus semua” katanya.
Sedangkan untuk prestasi nonakademik, Muhammad Fauzi menyampaikan bahwa cabang Pencak Silat Putri berhasil memperoleh kejuaraan di tingkat Provinsi.
Menurut Anas Munaji, Waka Humas MAN 2 Magelang, rangkaian kegiatan digelar pada kegiatan Muwada’ah dan Wisuda Kelas XII tahun ini. Antara lain khotmil Quran, wisuda siswa, tausyiah oleh K.H. Usman Ridlo dari Temanggung, pentas seni, dan pawai ta’aruf. Sebanyak 238 siswa kelas XII mengikuti seluruh rangkaian kegiatan tersebut.
“Melalui pawai ta’aruf yang akan dilaksanakan tanggal 4 Mei, kita ingin menunjukkan kepada masyarakat akan eksistensi madrasah,” katanya. (m45k/gt)
