Banjarnegara – Dengan mengenakan pakaian adat Nusantara yang dipadu padankan dengan kreasi batik, MI Ma’arif Al Falah Joyokusumo (Mimau) GOES TO KEMENAG berbagi kudapan ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara pada Jum’at lalu (27/10). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian peringatan dalam rangka hari lahir (harlah) Mimau ke XI tahun 2023 ini.
Seperti ditahun-tahun sebelumnya, kegiatan tersebut mendapatkan respons yang baik dari kepala beserta staf Kantor Kementerian Agama. Bertemakan berbagi kudapan tradisional dengan pakaian tradisional pula kegiatan tersebut terselenggara cukup menarik perhatian. Makna kudapan itu sendiri adalah istilah makanan yang bukan merupakan menu utama (sarapan, makan siang atau makan malam) atau biasa dikenal dengan cemilan.
Bersama siswa kelas 5 dan 6 kegiatan tersebut dimulai pukul 07.30 wib hingga selesai pukul 10.00 wib yang diawali dengan pembukaan dan pembacaan doa bersama sebelum menuju ke Kantor Kementerian Agama. Dipimpin oleh Wahyul Khomisah selaku kepala madrasah, pengawalan kegiatan tersebut berjalan dengan lancar.
“Marilah anak-anakku beserta dewan guru semua, sebelum kita berangkat ke Kantor Kementerian Agama, marilah kita berdoa terlebih dahulu, agar kegiatan kita berjalan lancar dan sukses,” pimpin Wahyul untuk mengawali doa bersama.
Sesampainya di Kantor kementerian Agama Banjarnegara, disambut dengan kemeriahan, tepuk tangan dan senyum bahagia oleh seluruh karyawan dan staf. Dihaturkan terima kasih atas sambutan yang sangat menarik dan kedatangan diterima dengan baik. Terlihat ketika sambutan yang disampaikan oleh Karsono selaku kepala kantor kementerian Agama Banjarnegara kepada seluruh siswa dan guru Mimau.
“Kegiatan ini sangat menarik dan inspiratif, semoga contoh-contoh yang baik dapat ditiru oleh madrasah-madrasah lainnya. Dan selamat kami ucapkan pada MI Ma’arif Al Falah Joyokusumo yang sedang memperingati hari lahir ke XI, semoga semakin sukses, maju dan jaya. Ini madrasah yang kreatif dan inspiratif dengan kegiatan sperti ini,” ungkap Karsono.
Sebelum menuju ke ruangan-ruangan untuk mengantarkan kudapan, di halaman Kantor diadakan penerbangan balon yang dilepaskan oleh kepala madrasah dan kepala Kantor Kementerian Agama. Sebagai lambang harapan, tujuan dan keberhasilan.
“Harapannya Mimau semakin dikenal masyarakat luas, tujuan mencerdaskan anak tercapai, dan bersyukur atas keberhasilan yang telah didapatkan,” ucap Karsono
Berjumlah 64 kudapan tradisional terbagikan ketiap ruangan di kantor tersebut tanpa terkecuali. Bukan hanya karyawan dan staf saja yang mendapatkan kudapan tersebut, namun petugas kebersihan dan satpam pun ikut mendapatkan. Karena tujuan utama kegiatan tersebut yaitu melatih anak berbagi, dan tujuannya ke kantor kementerian Agama sebagai bentuk rasa terima kasih, berkat bantuan dari kantor tersebut operasional madrasah selalu berjalan lancar. (nf/rf)