Banjarnegara – Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) adalah organisasi profesi non struktural yang dibentuk untuk media komunikasi dan interaksi para guru mata pelajaran (mapel) di madrasah. Banyak manfaat yang bisa diambil guru untuk memotivasi guru guna meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dalam merencanakan, melaksanakan, dan membuat evaluasi program pembelajaran, dan manfaat-manfaat lainnya yang menunjang kualitas guru itu sendiri dan peserta didik.
Dengan kompetisi global yang sangat luar biasa, serta perkembangan teknologi mengharuskan guru tidak ketinggalan perkembangan informasi dan teknologi di bidang pendidikan. Demikian disampaikan Kepala Kankemenag Kabupaten Banjarnegara, H. Masdiro saat Pengukuhan dan Pembinaan Pengurus MGMP IPS MTs Negeri dan swasta pagi ini (09/11) di Gedung PGRI Banjarnegara.
Sekitar 80 peserta yang terdiri dari kepada Madrasah Negeri/Swasta dan guru Mapel IPS di madrasah. Kepala madrasah di undang serta pada kegiatan tersebut dengan harapan mendapatkan dukungan dengan adanya kegiatan MGMP yang akan mulai aktif setelah pengurus di kukuhkan, demikian disampaikan Kakankemenag.
Harapan dengan wadah ini, para guru mapel IPS bisa mengaktualisasikan informasi dan pengetahuan yang dinamis khususnya bidang IPS yang nantinya bisa dipraktekkan di madrasahnya masing-masing. “Kesetaraan dengan guru disekolah, jadikan motivasi dan jangan minder,” tegas Masdiro.
Peserta di ingatkan, pemerintah telah mengeluarkan aturan dan regulasi kurikulum tahun 2013 (Kurtilas) merupakan keinginan pemerintah dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Melaksanakan Kurtilas sudah menjadi komitmen Kementerian Agama RI dan madrasah baik negeri dan swasta. “Perlu adanya perubahan mainset, meninggalkan model pendidikan lama menuju stundent center learning, serta pemikiran dengan pola pendekatan ilmiah (scientific approach) perlu diterapkan”, diingatkan..
Kakankemenag juga mengucapkan selamat bertugas untuk pengurus MGMP yang baru dibentuk, bisa berjalan, berkarya, dan dimanfaatkan dengan baik. Karena MGMP dibentuk dari guru, oleh guru dan untuk guru dan semoga bisa memberi manfaat bagi guru. Jadikan wadah MGMP IPS untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme guru madrasah. “Diharapkan tetap menjaga jati diri dan kultur madrasah, hindari sifat dan sikap yang tidak baik dengan berpegang kepada dasar agama”, pungkasnya.
SK Pengurus MGMP IPS diserahkan secara simbolis kepada Anwar Maarif selaku ketua MGMP terpilih dan disaksikan peserta yang hadir. Koordinasi untuk dilanjutkan dengan perencanaan program, dilaksanakan juga tidak lupa untuk dievaluasi, pesan Kakankemenag. (Nangim/Af)
