Rembang — Kegiatan perpisahan PPL Mahasiswi PGMI STAI Al Anwar Sarang yang dilaksanakan dengan meriah tidak pernah dibayangkan sama sekali oleh para mahasiswi tersebut. Hal itu dikatakan oleh Mentari Septyaningtyas yang ditunjuk menjadi ketua para mahasiswa PPL.
“Jujur mbak, saya tidak pernah menyangka akan diadakan acara perpisahan seperti. Apalagi kami dipanggil satu persatu naik ke atas panggung dan diberi penghargaan di depan seluruh wali murid dan tamu undangan, sungguh hal ini sangat mengharukan bagi kami,” ujar Mentari yang ditemuai contributor berita MIN 1 Rembang, Nisfatul Mufidah, Selasa (11/10/2022).
Mentari juga mewakili seluruh mahasiswa PPL PGMI STAI AL Anwar menyampaikan rasa terima kasih yang sangat kepada seluruh dewan guru dan karyawan MIN 1 Rembang. “Berat rasanya berpisah dengan mereka, lebih-lebih dengan siswa kelas 3 MIN 1 Rembang yang pintar sopan dan lucu. Menggemaskan sekali,” ujar Mentari menambahkan.
Memang selala PPL di MIN 1 Rembang, 10 Mahasiswi PGMI STAI Al Anwar tersebut diberi tugas untuk mengajar di kelas 3 dan 5 yang masing-masing ada 3 rombel. Mentari berharap, semoga kelak bisa mengabdi menjadi salah satu tenaga pengajar di MIN 1 Rembang.
“Sudah kadung sehati, berat rasanya untuk berpisah, semoga kelak bisa mengajar di MIN 1 Rembang setelah lulus dari kuliah,” ujarnya.
Mentari wajar berharap kelak bisa bergabung menjadi guru MIN 1 Rembang, karena memang kebanyakan guru-guru MIN 1 Rembang memiliki kualitas yang baik.
Menurut Kepala MIN 1 Rembang, Ahmad Fahimi, ada 2 guru MIN 1 Rembang yang tergabung menjadi Fasilitator Daerah Profesionalisme Kinerja Berkelanjutan (PKB) dari Program MEQR Kemenag. Mereka adalah Hj. Yuni Kurniawati, dan Hj. Siti Mas’udah. Masing-masing adalah Fasda Mapel Literasi dan Mapel Numerasi.
Sedangkan Fahimi sendiri juga merupakan Fasilitator Daerah untuk Bidang Kepala Madrasah Ibtidaiyah. “Untuk jenjang Madrasah Ibtidaiyah, di Kabupaten Rembang ini ada 4 Fasilitator Daerah Program PKB-MEQR. Sains dipegang oleh ibu Maryati, , Numerasi oleh Ibu Mas’udah dan Literasi oleh Ibu Yuni Kurniawati serta saya sendiri. Hanya saja pada saat Pelatihan Refreshment Fasda pada awal September di Surabaya kemarin saya dipindah menjadi Fasda untuk Kepala MI,” ujar Fahimi. Sehingga untuk MIN 1 Rembang ini saja sudah ada 3 orang personil guru yang menjadi Fasda.
Selain Fasda, guru MIN 1 Rembang juga sudah ada yang menjadi penulis soal AKMI tingkat Nasional yang sudah sering mengikuti diklat dan pelatihan dimana-mana. Beliau adalah ibu Shofaul Hikmah, S.Pd. Dengan banyaknya guru-guru yang berkualitas di MIN 1 Rembang, sudah wajar jika banyak guru yang ingin bergabung menjadi keluarga besar MIN 1 Rembang. —nis/iq/bd