Monitor Hasil Akhir PPDB Madrasah Tsanawiyah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kota Magelang. Setelah melaksanakan pembukaan penerimaan peserta didik baru dari tanggal 3-6 Mei 2021 secara online, hari ini adalah pengumuman kelulusan penerimaan peserta didik baru. Dari informasi panitia untuk Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 kota Magelang sudah memenuhi kuota, untuk Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 masih dibutuhkan peserta didik baru dan untuk Madrasah Tsanawiyah Al Iman masih kekurangan peserta didik. Untuk itu perlu dievaluasi mekanisme yang dibangun antar MTs. Demikian disampaikan Sofia Nur Kepala Kantor Kementerian Agama kota Magelang saat monitor pengumuman hasil kelulusan PPDB di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Kota Magelang. Jumat (7/5)

“Tidak meratanya hasil penerimaan peserta didik baru MTs perlu evaluasi menyeluruh” kata Sofia

Kesiapan masing-masing Madrasah Tsanawiyah dalam penerimaan peserta didik baru dengan sistem online sangat penting, salah satu yang harus diberikan informasi kepada masyarakat adalah setiap Madrasah Tsanawiyah memiliki kualitas ekstrakulikuler yang mampu memikat peserta didik, karena dengan ekstrakurikuler itu menjadi poin penting dalam mendukung minat bakat peserta didik. “Intinya sejauh mana kreativitas dan inovasi Madrasah Tsanawiyah mampu menciptakan pendidikan berprestasi dan berkarakter”Tegas Sofia

Pelaksanaan monitor kegiatan pengumuman hasil penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2021/2021 di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Kota Magelang, Pakelan, kelurahan Jurang Ombo, kecamatan Magelang Selatan kota Magelang, turut hadir dalam monitoring kegiatan kasi Penmad Kantor Kementerian Agama Kota Magelang.

Dalam penjelasan kasi Penmad Arif Yudha Himawan upaya yang dilakukan oleh Madrasah Tsanawiyah dengan konsolidasi dan komunikasi aktif sudah memberikan nilai positif dengan adanya penyampaian kepada peserta didik yang tidak lolos di Madrasah Tsanawiyah tujuan utama ke Madrasah Tsanawiyah tujuan kedua dan ketiga, hanya saja terkendala pada jarak dan zonasi sehingga ada yang pada akhirnya berpindah di wilayah zonasi domisili.

Harapan kedepan tingkat konsolidasi dan komunikasi antar Madrasah Tsanawiyah di kota Magelang terus terbangun serta mampu menciptakan kualitas pendidikan yang berorientasi, inovatif, dan berkarakter.(Wahono)