Banjarnegara – Dalam rangka pengambilan nilai ujian praktek mata pelajaran seni budaya tahun ajaran 2020/2021 pada hari Kamis (4/3), pukul 08.00 WIB, MTs Al-Irsyad mengadakan Ujian praktek memasak untuk seluruh kelas 9, siswa-siswi tiap kelas dibagi menjadi 3 kelompok dan tiap kelompok diberi tugas untuk memasak makanan sehat lima sempurna lengkap dengan hidangan pembuka dan penutup.
Adapun team penilai dalam ujian praktek memasak ini adalah Kepala MTs Al-Irsyad Gunungjati, Purwanto, Waka. Kurikulum, Mutaqin , Guru SBK dan 1 guru pilihan.
Dalam ujian praktek memasak ini, Kepala Madrasah, Purwanto menyampaikan bahwa masakan yang dihidangkan akan dinilai dari segi penataan, penampilan dan rasa.
“Alhamdulillah masakan mereka sudah sangat baik, ini membuktikan bahwa kerjasama yang baik bagi setiap kelompok sehingga menghasilkan karya dan rasa yang terbaik dan masakan yang enak bukan hanya enak menurut kelompoknya masing-masing tetapi kami tim penilai juga merasakan bahwa dari penampilan, Kreasi, rasa sudah sangat baik. Dari seluruh masakan yang dihidangkan sudah sangat baik dan enak, mudah-mudahan seluruh siswa mendapatkan nilai tertinggi di Ujian Praktek kali ini,” terangnya.
Lebih lanjut beliau menyatakan bahwa praktek memasak kali ini setiap siswa diwajibkan untuk menyajikan masakan empat sehat lima sempurna dan harus mengkreasikan dengan lauk pauk, hidangan pembuka serta penutupnya.
Sementara itu, Suparsi Triningsih guru pelajaran seni budaya menyakatakan bahwa siswa sekarang ini harus memiliki banyak keterampilan dan diantaranya adalah keterampilan memasak. “Saya berharap dengan ini siswa bisa belajar memasak dan nantinya bisa mengurangi makanan cepat saji yang kurang baik untuk Kesehatan,” tambahnya.
Diharapkan dari ujian praktek memasak ini, para siswa dapat memiliki keterampilan memasak dan keterampilan menyajikan masakan dalam kreasi yang indah. (ak/rf)