Purbalingga – Sivitas akademika MTs Negeri 1 Purbalingga, menyerahkan dana bantuan peduli bencana senilai Rp 3.000.000,00 bagi keluarga Hani siswa kelas VIII dan Asih siswa kelas IX madrasah tersebut. Bantuan tersebut diserahkan kepada Sulemi (55) – ayah Hani warga Grumbul Pengampiran RT 12 / RW 03 Desa Kaliori dan Latun (50) – ayah Asih warga RT 2 / RW 1 Grumbul Sawangan, Desa Kaliori. Kecamatan Karanganyar Kabupaten Purbalingga.
Salah satu tenaga pendidik MTsN 1 Purbalingga, Abas Rosyadi menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan yang diperoleh dari beberapa warga, kejadian bermula dari derasnya curah hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Karanganyar pada hari Selasa hingga Jum’at (2-5/1) dan mengakibatkan terjadinya tanah longsor di desa tersebut. Tidak ada korban jiwa dari bencana tersebut, namun kerugian materi yang ditimbulkan ditaksir mencapai 100 juta rupiah.
“Tanah longsor menimpa dua rumah pada waktu yang berbeda. Selasa (2/1) sehabis Isya, tanah longsor menimpa rumah Sulemi (55), menghancurkan hampir separuh rumah tersebut. Disusul Jum’at (5/1) longsor menimpa rumah Latun (50) dan menghancurkan bagian belakang rumah Pak Latun,” jelas Rosyadi.
Kepala MTsN 1 Purbalingga, Siti Mudrikah menjelaskan bahwa setelah mendapat laporan kejadian tersebut, segenap sivitas akademika MTs Negeri 1 Purbalingga menggalang dana santunan peduli bencana dan terkumpul 3 juta rupiah.
“Bantuan kami berikan kepada kedua orang tua siswa tersebut. Meskipun tidak banyak, namun ini menjadi bentuk kepedulian kami terhadap saudara kami yang terkena musibah,” ungkap Siti Mudrikah.
Baik Sulemi maupun Latun berterima kasih kepada pihak madrasah yang telah membantu mereka. Saat ini keluarga terdampak bencana masih menempati rumah darurat yang dibangun warga setempat dan masih sangat membutuhkan bantuan. (sar/gt)